Lihat ke Halaman Asli

Marhaban Ya Ramadhan

Diperbarui: 5 April 2024   05:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nurul amanah publishing

Marhaban ya ramadhan

Setiap tahunnya, saat datangnya bulan Ramadhan, umat Muslim di seluruh dunia merayakan momen tersebut dengan sukacita. Bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa di mana kita semua berpuasa dan memperbanyak ibadah serta perbuatan baik. Selain itu, bulan Ramadhan juga identik dengan berbagai tradisi yang unik dan menarik.

Salah satu tradisi yang paling terkenal pada bulan Ramadhan adalah sahur. Saat subuh sudah mulai terlihat, umat Muslim melakukan makan sahur untuk menahan lapar dan haus sepanjang hari selama berpuasa. Sahur juga menjadi momen yang dapat mempersatukan keluarga, karena seringkali keluarga akan bangun bersama untuk makan sahur.

Selain sahur, yang tak kalah penting adalah berbuka puasa. Setiap sore hari ketika waktu berbuka tiba, umat Muslim akan bersama-sama memakan makanan ringan sebelum melanjutkan ibadah shalat maghrib dan isya. Makanan yang biasa disajikan untuk berbuka puasa di Indonesia, misalnya ketupat, lontong, kolak, es buah dan masih banyak lagi.

Namun, selain tradisi sahur dan berbuka puasa, bulan Ramadhan juga merupakan bulan yang diisi dengan kegiatan sosial dan kemanusiaan, seperti memberikan sedekah, mengunjungi panti asuhan, dan lain sebagainya. Banyak pihak juga menyelenggarakan acara buka bersama untuk berkumpul dan berbagi kebahagiaan dengan sesama.

Di Indonesia, beberapa daerah memiliki tradisi khusus pada bulan Ramadhan, seperti Padang dengan sajian masakan khas Padang di warung-warung makan, Solo dengan tradisi Grebeg Sudiro, dan lain sebagainya. Selain itu, banyak juga kegiatan keagamaan di masjid dan mushalla yang diadakan dalam jumlah besar.

Namun, pada tahun 2021 ini, Ramadhan harus dirayakan secara berbeda karena pandemi COVID-19 yang masih melanda dunia. Meskipun ada pembatasan-pembatasan dan protokol kesehatan yang harus diikuti, semangat berpuasa dan merayakan bulan suci tetap terjaga. Banyak aktivitas dan kegiatan yang tetap dilakukan secara virtual, seperti pengajian online, sahur virtual, dan lain sebagainya. Selain itu, banyak masyarakat yang mengirimkan bingkisan dan paket sembako kepada keluarga dan kerabat yang membutuhkan.

Dalam sesi Quran di bulan Ramadhan, umat Muslim mengenal "halal bihalal" yang mengajarkan tentang memaafkan sesama untuk saling mempererat kerja sama dan persaudaraan, yang dapat menjadikan hubungan semakin harmonis. Suasana yang tercipta selama bulan Ramadhan sangat kental, penuh kehangatan, dan kebersamaan.

Dengan segala kegiatan dan keunikan yang ada pada bulan Ramadhan, kita sebagai umat Muslim harus tetap menjaga semangat untuk menjalankan ibadah puasa dan meningkatkan kualitas diri selama 30 hari. Semoga tradisi-tradisi yang ada pada bulan Ramadhan terus dilestarikan dan dapat diberikan manfaat bagi kita semua. Marhaban ya Ramadhan!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline