Lihat ke Halaman Asli

Nia Amelia

Universitas Pamulang

Nilai Moral dalam Novel Kado Terbaik Karya JS Khairen, Pendekatan Sosiologi Sastra

Diperbarui: 5 Juli 2024   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Novel adalah salah satu genre karya sastra yang berbentuk prosa, kisah di dalam novel merupakan hasil karya imajinasi yang membahas tentang permasalahan kehidupan seseorang. Novel Kado Terbaik karya J.S. Khairen adalah salah satu karya sastra yang memiliki permasalahan di kehidupannya, novel Kado Terbaik terbit pada Februari 2023, yang diterbitkan pertama kali oleh PT Gramedia Widiasarna Indonesia. Novel tersebut terhitung sudah cetak ulang yang ke-3. Novel ini menceritakan seorang kakak beradik yang di tinggalkan di panti asuhan (gadungan) oleh ibunya. Sehingga didalam ceritanya menggambarkan permasalahan didunia nyata walaupun ceritanya fiksi.

Pendekatan sosiologi sastra merupakan teori yang menganalisis suatu karya sastra berdasarkan hubungan masyarakat dengan sosialnya dan memahami perilaku setiap individu. Dengan menggunakan pendekatan sosiologi sastra akan membantu kita memahami permasalahan yang dihadapi oleh tokoh utama yang bernama Rizki. Hal itu dapat terlihat dengan menggunakan nilai kehidupan. Nilai kehidupan adalah nilai yang paling terpenting dalam kehidupan, dimana nilai tersebut tidak bisa diamati dengan indra mata tetapi dapat terlihat dengan tingkah laku. Nilai kehidupan terbagi menjadi beberapa macam yaitu Nilai Religius, Nilai Moral dan Nilai Bahasa. Nilai moral salah satu nilai yang ada dalam cerita novel Kado Terbaik Karya J.S. Khairen.

Berikut adalah beberapa contoh yang termasuk pada nilai moral:

1. Nilai Moral Keberanian

" Heh kau kira makan di sini gratis" teriak orang itu

Aku marah. Mencoba memberontak, namun yang aku dapatkan adalah bogem mentah dari seorang lainnya. (Khairen, 2023, halaman 2)

Menggambarkan Keberanian yang dilakukan oleh tokoh Rizki yang berani memberontak untuk menyelamatkan adik perempuannya yang bernama Rizka.

2. Nilai Moral Kejujuran

" Bu, saya tidak ada uang," kataku lirih.

 "tapi saya janji akan saya bayar"

Ibu pemilik warung itu tampak mencerna ucapanku. Nasi sudah ia tuang beserta lauknya, tak mungkin ia pidahkan lagi. (Khairen, 2023, halaman 8)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline