Lihat ke Halaman Asli

Nia Amelia

Universitas Pamulang

Mengenal Drama dan Strukturnya

Diperbarui: 24 Desember 2022   01:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Drama adalah sebuah karya sastra yang di pertunjukan dan dimainkan oleh aktor kemudian di pandu alur ceritanya dan di saksikan oleh orang lain.

Drama cenderung kita asosiasikan pada kebohongan, jadi orang yang kita sebut drama bisa di sebut dengan kebohongan. Dan ternyata kebohongan tersebut terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu ada yang pura-pura senang,  pura-pura bahagia, pura-pura sedih, bahkan ada juga yang pura-pura baik. Begithu juga dengan drama itu sendiri, dalam konteks sebenarnya. Bahwa drama itu terdiri dari beberapa jenis.

1. Jenis drama pertama di ambil dari sudut pandang penyajian lakon. Yang terbagi menjadi 7 bagian:

- Drama tragedi adalah drama yang berakhir dengan kesedihan.

Contohnya pada drama yang di tayangkan di televisi, yang terdapat beberapa kesedihan yang di tayangkan di siaran tersebut.

- Drama komedi adalah drama yang penuh dengan kelucuan

- Drama opera adalah drama yang di mainkan oleh aktor-aktor dengan cara dialog yang berbeda, seperti di nyanyikan

- Melodrama adalah pada drama ini hampir mirip dengan opera yaitu yang dialognya di ucapkan dengan diiringi melodi atau musik yang menyayat hati.

- Frace adalah drama yang menyerupai dagelan namun tidak sepenuhnya degelan

- Tablu adalah drama yang mengutamakan gerak, para pemainnya tidak mengucapkan dialog tetapi hanya melakukan gerakan. Jaman dahulu drama tabu disebut dengan " teater mini kata"

- Sendratari adalah drama gabungan antara seni drama dan seni tari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline