Buleleng adalah salah satu kabupaten di Provinsi Bali, Indonesia. Yang dimana Singaraja adalah ibukota dari Buleleng itu sendiri. Kabupaten buleleng juga dikenal sebagai penghasil pertanian terbesar di Bali, terkenal dengan buah buahan seperti buah salak bali dan jeruk keproknya.
Secara geografis pada Kabupaten Buleleng ini terletak diantara 83'40"--823'00" Lintang Selatan dan 11425'55"--11527'28" Bujur Timur, yang posisinya berada di bagian utara dari Pulau Bali. Luas Kabupaten Buleleng adalah 1.365,88 km (24,25% dari Luas besarnya Pulau Bali). Kabupaten Buleleng ini tercatat dan terdiri atas 9 Kecamatan dengan 129 desa di dalamnya, 19 kelurahan, 551 dusun/banjar dan 58 lingkungan. Kabupaten Buleleng terdiri dari 9 kecamatan, 19 kelurahan, dan 129 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduk yang menempati wilayah buleleng tercatat mencapai 814.356 jiwa dengan luas wilayah 1.364,73 km dan sebaran penduduk 598 jiwa/km.
Batas-batas wilayah pada Kabupaten Buleleng meliputi :
Utara Laut Bali/Laut Jawa
Timur Kabupaten Karangasem
Selatan Kabupaten Jembrana, Kabupaten Badung, Kabupaten Bangli, dan Kabupaten Tabanan
Barat Kabupaten Jembrana dan Selat Bali
Salah satu hal yang membanggakan dari Wilayah Buleleng adalah dengan julukan kota Pendidikan. Karena pada tahun 1980-an didirikan Fakultas Keguruan (FKG) yang merupakan salah satu bagian fakultas dari Universitas Udayana yang dimana pada lima tahun selanjutnya yaitu pada tahun 1985 berubah nama menjadi STKIP Singaraja dan melepaskan diri dari bagian Universitas Udayana. Hal inilah yang menjadi slaah atu faktor pudarnya perkembangan kota singaraja sebagai kota Pendidikan.
Namun seiring dengan berjalannya waktu STKIP berubah menjadi IKIP Singaraja dan saat ini dikenal oleh mahasiswa dan masyarakat Buleleng dengan sebutan Universitas Ganesha atau UNDHIKSA. Dengan hadirnya banyak Universitas Negeri maupun Swasta Buleleng tak kalah saing dengan kabupaten kabupaten lainnya
Selain kota Pendidikan ,Buleleng juga memiliki beberapa julukan lainnya seperti Pusat Ekonomi Bali Utara, Pusat Peradaban Den Bukit dan yang lain sebagainya. Selain dengan kota Pendidikan, Buleleng juga dikenal dengan Destinasi Wisata nya yang luar biasa. Baik drai pantai pantai yang menghiasi buleleng, baik dari air terjun nya yang asri, Pura Pura yang unik mengundang wisatawan peninggalan peninggalan sejarah pada perpustakaan lontar buleleng, masakan masakan khas buleleng, dan yang lain hal sebagainya ikut menghiasi kota Buleleng dengan mengharumkan kota Buleleng ota Pendidikan dan Kota destinasi.
Beberapa destinasi yang terkenal seperti, Air Sanih yang ada di kubutambahan buleleng, Air terjun Gitgit, Gedong Kirtya (perpustakaan lontar), Pantai Lovina, Jagaraga, Pura Beji Sangsit, Wisata spiritual di Pura Tirta Sudhamala, Pura Taman Alit dan Pura Patirtaan Lingga Pawitra di Desa Adat Banyuasri, Desa Sawan (tempat pembuatan alat musik Gamelan), Danau Buyan dan danau Tamblingan, Desa Banyuning (terkenal karena kerajinan perangkat tanah liat), Patung ganesha terbesar di asia tenggara.