Lihat ke Halaman Asli

Ngabila Salama

Dokter PNS Dinas Kesehatan DKI Jakarta

Sepuluh Best Practice / Pengalaman Baik DKI Jakarta Menanggulangi COVID-19 Sejak 7 Januari 2020 sampai Sekarang

Diperbarui: 4 Oktober 2023   20:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Napak tilas tiga jam wawancara mendalam bersama WHO SEARO dan University of Melbourne sebagai case manager COVID-19 sejak 7 Januari 2020 sampai dengan sekarang dan best practice DKI Jakarta menanggulangi COVID-19. Kami coba resumekan dalam 10 poin di bawah ini:

1. Transparansi data & data driven policy dengan indikator FKM UI dan BNPB dipantau per minggu untuk menentukan kebijakan. Semua data indikator penting ditampilkan apa adanya per hari: kasus positif, positivity rate, kasus kematian, CFR, BOR, dll

2. Website corona.jakarta.go.id yang informasinya sangat lengkap dan mikro sampai level RT sudah ada sejak 6 Maret 2020 kolaborasi Diskominfotik, Dinkes, Disdukcapil, Distamhut, Dinas Citata DKI Jakarta

3. Sistem data individu di http://eis.dinkes.jakarta.go.id/ Executive Information System Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sudah tersedia sejak 6 Maret 2020 yang memiliki data individu lengkap yang menjadi dasar penyusunan puluhan publikasi jurnal internasional

4. Memiliki Biro Kerjasama Daerah / Jakarta Development Collaboration Network untuk memastikan kolaborasi PENTAHELIX tercapai paripurna, gotong royong menanggulangi COVID-19. Kolaborasi pentahelix pemerintah sebagai pemimpin dan penjahit kolaborasinya, unsur lainnya: pelaku usaha / swasta, masyarakat, akademisi, dan pers

5. Memiliki infrastruktur dan pasukan akar rumput yang kuat dengan insentif yang memadai per bulan: RT, RW, kader dasawisma, pengurus rumah ibadah, dan unsur aparat, pemuda seperti: LMK, karang taruna, dll

6. Koordinasi rutin harian dan mingguan dengan FORKOMPIMDA jajaran TNI dan polri untuk penguatan kewilayahan utamanya aglomerasi Jadebotabek.

7. Keterbukaan informasi setiap hari melalui press rilis, website, seluruh kanal media sosial, dan membuat posko 24 jam untuk pertanyaan warga sejak 24 Januari 2020 sampai dengan sekarang (termasuk 112 dan 119)

8. Rapat koordinasi lintas sektor rutin 1 - 3 kali per minggu untuk penegakan protokol kesehatan di semua aspek dan percepatan vaksinasi

9. Memiliki platform pendaftaran online vaksinasi di aplikasi JAKI: paperless, cepat, efektif, efisien, antrian khusus yang berbeda dengan on the spot, dan KTP seluruh Indonesia dapat mendaftar. Bridging NIK sudah dilakukan bersama PeduliLindungi untuk memudahkan pengisian aplikasi pendaftaran

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline