Malang, Kelompok Kerja KKM-DR UIN Malang pokja "Limoo" telah sukses melakasanakan pembangunan bak sampah batako sedang ukuran panjang 2 x 2 meter (persegi) dan tinggi 1,5 meter (persegi) bersama Karang Taruna Bina Putra, perangkat desa, dan warga gang Kucrit Dusun Dawuhan, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang pada Minggu, 22 Januari 2022 bertempat di sepetak lahan samping pertigaan gang Kucrit.
Kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahayanya banjir dan tanah longsor yang biasanya menerjang dusun Dawuhan pada saat musim hujan tiba, khususnya bagi warga warga gang Kucrit Dusun Dawuhan.
Bak sampah dipilih karena kurangnya tempat pembuangan ukuran besar yang ada di dusun ini, sehingga warga kebingungan membuang sampah rumah tangga sehari-hari yang biasanya dibuang sembarangan di sungai, selokan, jurang, bahkan ditimbun di dalam tanah yang menyebabkan bau pada tanah dikala musim penghujan hingga tanah longsor. Selain itu, bak sampah ini diprediksi tahan lama serta tahan dalam kondisi dan keadaan apapun.
Sebelum melakukan pembangunan bak sampah, pokja "Limoo" telah berkoordinasi dengan kepala desa Dawuhan, Kecamatan Poncokusumo untuk meminta persetujuan dan meminta saran tempat.
Setelah itu, perwakilan kami menghubungi pemilik tanah yang akan dijadikan tempat berdirinya bak sampah agar tidak terjadi kesalahpahaman dan pihak terkait telah menyetujuinya.
Perwakilan pokja menghubungi kepala desa kembali agar dapat dikomunikasikan bersama warga setempat sehingga pendirian bak sampah dilaksanakan pada hari, jam, dan tempat yang telah ditentukan.
Pada hari yang telah ditentukan Kepala desa, perangkat desa, Karang Taruna mahasiswa KKM-DR UIN Malang 2021-2022 pokja "Limoo", beserta warga turun ke lapangan guna membangun bak sampah. Gotong-royong dilancarkan sehingga bak sampah jadi pada hari itu juga dan dapat digunakan oleh masyarakat.