Lihat ke Halaman Asli

never land

INTROVERT

Renjana Kalbu

Diperbarui: 16 Januari 2020   12:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari ini ketakutan itu merayap mendekati
Bermula dari senyumanmu yang bergulir
Saat itu aku mulai terbuai
Meskipun aku sadari itu semua hanya fantasi yang tak akan mungkin terjadi

Perlahan namun pasti
Kuncup-kuncup perasaan itu kian mekar
Seolah menari-nari dan mengajak hati ku untuk menikmatinya

Aku tak berdaya
Kini ketakutan itu terbalut satu dengan alunan indah yang bernanyi tanpa suara
Terdengar lirih
Tapi bisikan itu hinggap di hati dan mulai bertahta di dalamnya

Finally
Semua ketakutan itu terjadi
Aku terperangkap oleh perasaan yang ku ciptakan sendiri
Bukan salah mu, tapi salah ku

Perasaan itu tak mampu ku bendung
Manisnya sikapmu tak mampu kutepis
Sehingga menjadikan itu semua penjara kerinduan
yang setiap saat aku ingin selalu dekat denganmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline