Lihat ke Halaman Asli

Gema Sholawat di SMPN 8 Yogyakarta Memperingati Isra Mi'Raj

Diperbarui: 8 Februari 2024   15:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribadi

Pengajian Peringatan Isra Mi'raj SMPN 8 Yogygakarta diwarnai dengan lantunan sholawat dan lagu-lagu islami yang dilantunkan oleh Hadroh Rohis Bhawara, Rabu (7/2/24). Pengajian dihadiri oleh seluruh warga SMPN 8 Yogyakarta dengan semarak menggunakan baju serba putih.

Dokumen pribadi

Isra Miraj diperingati setiap 27 Rajab yang bertepatan pada tanggal 8 Februari 2024. Di SMPN 8 Yogyakarta peringatan tersebut dilaksanakan pada hari sebelumnya. Ibu Dra. Binarsih Sukaryanti, M.Pd., selaku Kepala SMPN 8 Yogyakarta berketerangan bahwa tujuan dari pengajian Isra Mi'raj  adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa kepada Allah SWT.

Serangkaian acara pengajian yang dikelola langsung oleh Rohis Bhawara dibuka dengan sholawat yang dibawakan oleh Hadroh Rohis Bhawara. Lagu-lagu sholawat yang dibawakan diantaranya adalah Nasabe Kanjeng Nabi, Ya Nafsuti, Hayyul Hadi, Qomarun, Roqqot 'Aina, dan Deen Assalam.

Nikesa sebagai salah satu personil Hadroh Rohis Bhawara mengaku berlatih untuk membawakan sholawat-sholawat tersebut hanya dengan waktu yang terbatas "Sebulan, seminggu kadang sekali kadang dua kali, nggak mesti bu latihannya."

Meskipun Hadroh Rohis Bhawara yang berpersonil 29 orang itu hanya berlatih dengan waktu singkat, namun sholawat yang dibawakan begitu sangat dinikmati oleh warga sekolah yang menghadiri pengajian peringatan Isra Mi'raj.

"Para siswa diharapkan mampu mengambil hikmah dari peristiwa Isro Mi'roj yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW, yang membawa misi perintah langsung dari Alloh SWT, yaitu sholat fardhu 5 waktu dalam sehari." sambung Ibu Binarsih.

Kepala SMPN 8 Yogyakarta juga memberikan pesan kepada siswa untuk selalu taat dengan agama "Jadikan sholat sebagai kebutuhan kita, dan kerjakan tepat waktu, secara berjamaah, dan di masjid." imbuhnya.

DokumenI sekolah

Sebagai umat Islam yang taat hendaknya dapat menjadikan Nabi Muhammad Saw sebagai panutan kita. Dengan peristiwa Isra Mi'raj yang dialami oleh Nabi Muhammad Saw kita mendapatkan perintah langsung dari Allah SWT untuk mengerjakan sholat fardhu 5 waktu. Pembiasaan sholat berjamaah harus dilakukan sedini mungkin di lingkungan sekolah untuk membentuk karakter disiplin siswa kepada perintah agama.

-NR




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline