Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Bayangan Sore di Tanah Berlumpur

Diperbarui: 19 Juni 2024   22:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanah berlumpur kecoklatan.

Sarat dengan tanah basah saling menempel,

yang genangan airnya meninggalkan surut,

menyeret perasaan letih yang menyesakkan.

Jejak kelabu menggenang,

pada tepi sungai yang tak pernah enggan menerima.

Riak dan gelombang yang dibawa pelancong asing dan saudagar,

Sisi kehidupan yang bersisian dengan kemilau coklat yang memantul.

Bayangan sore di tanah berlumpur,

Menyisakan jejak air yang berkumpul dengan nuansa sendu sarat emosi.  

Bayangan sore di tanah berlumpur,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline