Lihat ke Halaman Asli

nety tarigan

Perempuan AntiKorupsi

Kapan Kamu Tahu Bahwa Kamu Sedang Bergerak Mundur

Diperbarui: 1 Maret 2022   06:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

"Hidup harus maju" kalimat tersebut sering kita dengar dalam kehidupan kita sebagai suatu kalimat motivati agar kita dapat memiliki semangat mengejar apa yang kita cita-cita kan.

Kata maju artinya arah kedepan, apapun yang kita harapkan didepan Sudah barang tentu dianggap kita sedang bergerak maju. Akan tetapi terkadang kita merasa bahwa hidup kita tidak berjalan maju, atau kita merasa kita hidup jalan ditempat atau merasa hidup kemuduran atau bergerak mundur.

Hal-hal seperti itu ketika menerpa hidup kita dapat menimbulkan reaksi dalam hidup kita seperti frustasi, kecewa, dan lainnya. Akibatnya kita merasa bahwa hidup kita tidak berguna. 

Nah, Untuk mengantisipasi hal tersebut penting bagi kita mengetahui kapan sih kita sebenarnya bergerak mundur. Hidup bergerak mundur lahir dari mindset kita, ketika kita men set target hidup kita lalu dalam perjalanan hidup ternyata Tidak sesuai dengan target yang kita harapkan Kemudian kita mengklaim bahwa hidup kita bergerak mundur. 

Padahal dalam hidup ada suatu proses, Dan Di setiap proses pasti ada kemajuan Baik itu kemajuan dengan perubahan yang besar dan terasa ataupun proses kemajuan kecil tanpa rasa. Perubahan tersebut sebenarnya dapat dikatakan bergerak maju akan tetapi orang hanya melihat hasil akhirnya saja Untuk mengukur kemajuan sehingga ketika Tidak sesuai target maka orang melihat Dia sedang berjalan mundur. 

Oleh sehat itu, penting sekali orang melihat dua aspek yang pertama penetapan target dan yang kedua prosesnya agar kita mengetahui arah kita Dan Tidak apa belum mendapatkan target asal kan proses yang kita lalui menuju yang kearah target terus semangat dan tidak ada kata mundur.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline