Lihat ke Halaman Asli

nety tarigan

Perempuan AntiKorupsi

Pramuwisata Candi adalah "Guru" di Tempat Wisata

Diperbarui: 4 Januari 2018   16:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Berwisata merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan, mau wisata ke gunung atau wisata ke laut ataupun wisata ke candi pasti sangat menyenangkan. Ada saja yang dipelajari dari sekeliling kita ketika kita berwisata apalagi ketika kita berwisata ke candi, dijamin kita akan menambah pengetahuan dan sejarah kita. Sayangnya,  pengunjung candi terkadang tertarik mengunakan jasa pramuwisata candi. Pengunjung lebih banyak masuk langsung ke candi, cekrak cekrekuntuk mengabadikan moment dicandi tanpa mempedulikan "kenapa harus masuk candi".

Padahal peran pramuwisata sesungguhnya sangat penting sekali perannya. Sayangnya kebanyakan turis lokal ataupun international sangat sedikit sekali melihat pentingnya peran pramuwisata dalam wisata candi. 

Apalagi dengan jaman now, dimana technologi dengan dibarengi wifi gratis dimana mana,  tinggal googling informasi candi blass langsung keluar informasi canditapi itupun tidak mudah untuk mencari informasi, karena terkadang untuk mencari informasi tersebut sudah terdistructdengan foto selfi atau wefie, akibatnya keluar candi hanya berbingkiskan foto-foto tanpa informasi yang detail tentang candi.

Jika kita melihat pengetahuan pramuwisata, sebenarnya tidak mudah untuk menjadi pramuwisata. Mereka harus belajar terlebih dahulu terkait tentang sejarah atau informasi yang akan dibawakan. Selain itu informasi yang mereka hapal haruslah benar dan akurat mengingat mereka menyajikan informasi sejarah yang penting diketahui penjunjung. Selain itu pramuwisata juga harus memiliki kemampuan komunikasi dengan baik seperti bercerita informasi dengan gaya bicara yang menarik sehingga pengunjung tertarik dengan informasi tersebut.

Dengan membayar Rp. 50,000.- untuk jasa pramuwisata kita bisa mendapatkan banyak informasi terkait dengan candi dan sejarah candi. Pramuwisata juga akan memberikan informasi pengetahuan yang mungkin kita tidak dapat dari sebelumnya, seperti menyembut nama-nama dewa yang ada di candi, apa tugasnya, apa kekuatan dari dewa tersebut, dan bagaimana pembentukan candi tersebut. 

Sejarah yang diutarakan oleh pramuwisata dengan verbal dikemas dengan sangat menarik dan mudah diingat oleh anak-anak. kemudian pramuwisata juga akan menginformasikan kita terkait mitos dan kekinian informasi sehingga kita dapat melihat relevansi jaman dimana para dewa-dewa itu hidup dengan jaman now yang bisa dipetik sebagai pelajaran moral.

Selain itu pramuwisata juga dapat membantu kita dalam mengambil moment yang dianggap sebagai spot yang menarikdan membantu kita dalam menjaga barang-barang kita ketika kita melakukan sesuatu yang mengharuskan meningalkan barang-barang, Sayangnya, kesadaran para pengunjung candi sangat kurang sehingga pramuwisata dilihat sebelah mata sehingga diabaikan. 

Seandainya mereka tahu bahwa pramuwisata merupakan guru dilokasi wisata dan betapa berharganya pramuwisata dalam menambah pengetahuan dan sejarah kita dengan cepat, pasti semua pengunjung akan mengunakan jasa pramuwisata.

Yang penting diketahui, pramuwisata seperti makanan siap saji saja, mau hari itu panas atau hujan, jika dibutuhkan maka mereka dengan suka hati memberikan jasanya walau dengan biaya kecil. Lalu kenapa tidak kita manfaatkan jasa mereka? karena pramuwisata candi merupaka guru di lokasi tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline