MENGENAL LEBIH DEKAT FLIPBOOK
Untuk mendukung kegiatan pembelajaran, salah satu yang dapat dilakukan pendidik/guru adalah dengan menggunakan sumber belajar. Banyak sumber belajar yang dapat digunakan guru dalam mendukung pembelajaran di kelas, baik berupa media cetak maupun media online/aplikasi. Sumber pendukung dalam kegiatan pembelajaran adalah menggunakan bahan ajar, modul, LKS dan lain sebagainya. Namun, perkembangan teknologi saat ini, sangat diharapkan pendidik/guru mampu menggunakan berbagai sumber belajar yang variatif, salah satunya penggunaan bahan ajar online dalam mengajarkan suatu materi pembelajaran. Ada banyak sekali aplikasi atau sofware yang bisa digunakan untuk membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan bermakna kepada siswa. Salah satunya adalah penggunaan aplikasi dalam membuat e-modul. Menurut Kemendikbud (2017), E-Modul yaitu bahan belajar yang bersifat mandiri dirancang secara sistematis dan disajikan kedalam format elektronik yang dihubungkan dengan link.
Salah satu desain tampilan buku digital yang kini banyak diminati masyarakat adalah buku digital dengan teknologi e-book tiga dimensi yang dikenal dengan flipbook, dimana halaman sudah bisa dibuka seperti membaca buku di layar monitor (Riyanto et al. 2012). Flip Builder merupakan software pembuat E-book dalam bentuk flip book. Flip builder memiliki keunggulan dapat menginput video di dalam PDF sehingga tidak harus membuka di tempat lain atau ditempat terpisah akan tetapi langsung terinput dalam PDF file (Hardiansyah, 2016).
Flipbook mulai dikembangkan untuk pembelajaran di sekolah. Penggunaan aplikasi flipbook mulai dikenal di Indonesia sejak kondisi pandemic Covid-19 kemarin. Saat itu, para pendidik/guru sangat membutuhkan media pembelajaran online dalam menyampaikan materi ajarnya, dan salah satu aplikasi yang digunakan adalah flipbook. Nurseto (2011) menyatakan bahwa flipbook merupakani lembaran-lembaran kertas yang mirip seperti album atau kalender berukuran 21 x 28 cm. Flipbook merupakan aplikasi yang bagus karena menyuguhkan banyak unsur menarik. Dalam Flip Builder terdapat beberapa software yang bisa digunakan untuk membuat tampilan buku, modul, brosur, majalah menjadi lebih menarik. Aplikasi ini dapat membuat halaman buku yang interaktif dengan memasukkan multimedia seperti gambar, video dari YouTube, MP4, audio video, hyperlink, kuis, flash, dan lain-lain.
Melalui aplikasi flipbook, pendidik/guru dapat merancang materi ajarnya dengan sangat menarik. Pendidik/guru dapat menggunakan aplikasi lainnya untuk diselipkan dalam aplikasi tersebut untuk mendukung pembelajaran. Misalnya, dalam menyampaikan topik materi ajar, guru dapat menyelipkan video pembelajaran dengan hanya menginput link video yang diambil dari youtube dan dapat terbuka ketika di klik oleh siswa. Dapat menggungah secara langsung video pembelajaran yang telah dibuat, yang dipadukan dengan deskripsi materi pengantar. Selanjutnya dalam pembuatan soal atau tugas sebagai latihan di rumah, pendidik/guru tidak perlu repot dalam melakukan penilaian. Pendidik/guru dapat membuat dalam soal dalam bentuk google form dengan mencantukan linknya di halaman latihan atau tugas. Sehingga, ketika siswa mengklik link tersebut, siswa akan diarahkan ke google form, dam menyelesaikan tugas yang telah ada disana. Tugas peserta didik/siswa dapat dengan langsung terkoreksi dan diperoleh hasilnya.
Secara umum sebagai media pembelajaran, dapat diuraikan beberapa keunggulan dari flipbook, di antaranya (Susilana, 2008) yaitu: 1) Mampu menyampaikan pesan pembelajaran secara ringkas dan praktis; 2) Dapat digunakan di dalam ruangan atau di luar ruangan; 3) Mudah dibawa kemana-mana (moveable); dan 4) Meningkatkan aktivitas dan minat belajar siswa. Dengan banyaknya kelebihan dan manfaat yang didapat dari penggunaan media buku digital (flipbook) dalam proses pembelajaran.
Penggunaan flipbook dalam mendukung pembelajaran telah banyak digunakan oleh para pendidik/guru. Banyak juga peneliti terdahulu yang telah membuktikan keuntungan dalam penggunaan flip book dalam penelitian. Berdasarkan penelitian Supriyadi (2020), menyatakan bahwa Penggunaan media Flash Flipbook dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan dapat juga mempengaruhi prestasi atau hasil belajar siswa. Ameriza dan Jalinus (2021) menyatakan bahwa E-modul flipbook dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap proses pembelajaran, sehingga modul ini bisa digunakan sebagai salah satu bahan ajar. Penelitian selanjutnya juga menyebutkan bahwa media pembelajaran Flipbook layak digunakan pada proses pembelajarankarena media ini dapat meningkatkan kemampuan pemahaman materi siswa (Nuryani & Abadi, 2021).
Berikut ini adalah contoh materi yang diberikan kepada siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan aplikasi flip book. Materi mengenal Negara ASEAN: https://online.flipbuilder.com/olzjr/ufnz/ ; Materi mengal ikatan kimia: https://online.flipbuilder.com/fqbkp/pihg/ ; Mengenal materi tekanan zat: https://online.flipbuilder.com/drxhg/gjui/ ; Mengenal keanekaragaman bryophyte: https://online.flipbuilder.com/uyxe/gvxc/mobile/index.html
Dengan menggunakan flipbook, peserta didik dapat mengakses materi dimana pun dan kapan pun, tanpa ada batas waktu dan jarak, tanpa perlu mendownloadnya terlebih dahulu. Peserta didik dapat dengan mudah mengulang kembali materi yang kurang dipahami dan mempelajarinya sendiri. Penyajian materi pelajaran menjadi menarik kepada peserta didik, peserta didi tidak akan jenuh karena tampilannya yang menarik. Sehingga, melalui aplikasi ini, dapat meningkatkan kreativitas guru dalam merancang, bahan ajar yang menarik dalam proses pembelajaran.
Daftar Pustaka:
Admin LP2M. 2022. Mengenal Flipbook – Apa Itu, Manfaat dan Keunggulannya. https://lp2m.uma.ac.id/2022/09/30/mengenal-flipbook-apa-itu-manfaat-dan-keunggulannya/