Sinopsis Film 'Gampang Cuan,' Perjuangan Kakak Beradik di Tanah Rantau Jakarta
Data Film:
Nama sutradara: Rahabi Mandra
Judul film: Gampang Cuan
Perusahaan film: Temata Studios
Durasi film: 118 menit
Tahun rilis: 2023
Film yang bertajuk Gampang Cuan ini termasuk dalam genre film drama komedi. Film ini diperankan oleh pemain utama yang terdiri dari Vino G Bastian (sebagai Sultan anak sulung), Anya Geraldine (sebagai Bilqis anak tengah), Alzi Markers (sebagai Aji anak bungsu), dan Meriam Bellina (sebagai Mamah Diah atau orangtua dari Sultan, Bilqis, dan Aji), serta pemeran pendukung lainnya.
Mamah Diah, Sultan, Bilqis, dan Aji merupakan keluarga tanpa adanya peran sosok ayah, karena ayah mereka telah meninggal. Sehingga dalam hal ini Sultan sebagai anak sulung menggantikan sosok sang ayah untuk menjadi tulang punggung keluarganya. Sultan yang berasal dari Sukabumi memutuskan untuk merantau ke ibu kota Jakarta. Tujuan dirinya merantau yaitu untuk mencari pekerjaan yang lebih layak dengan upah atau gaji yang lebih besar dari pekerjaan sebelumnya di kampung agar bisa memenuhi kebutuhan keluarganya.
Selama berada di Jakarta, Sultan bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan di sana. Namun, Sultan mengaku kepada keluarganya bahwa dirinya yang memiliki perusahaan tersebut. Setiap bulannya, Sultan mengirimkan uang saku kepada ibunya di kampung. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan keluarga mereka semakin bertambah, salah satunya yaitu kebutuhan untuk biaya perkuliahan Aji. Melihat banyaknya kebutuhan dalam keluarga tersebut membuat Balqis memutuskan untuk menyusul Kakaknya Sultan ke Jakarta. Dengan izin dari Mamah Diah, akhirnya Balqis bisa menginjak kota Jakarta.
Kedatangan Balqis di Jakarta ternyata membuat semua kebohongan yang dibuat Sultan terbongkar. Balqis mengetahui bahwasannya Sultan bukanlah pengusaha dan pada saat yang bersamaan juga Sultan dipecat dari pekerjaanya. Di sisi lain, Sultan dan Balqis berjanji tidak akan memberitahukan hal tersebut kepada ibunya karena mereka khawatir akan kesehatan ibunya di kampung yang memiliki riwayat penyakit jantung jika mengetahui kenyataan yang sebenarnya terjadi di Jakarta.