Lihat ke Halaman Asli

Neri Urfani

Orang Gabut

Mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Surabaya Lakukan Edukasi dan Lomba Patuh Kesehatan di Desa Kalianget

Diperbarui: 30 Agustus 2021   12:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sabtu (7 Agustus 2021) Mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Suraaya melakukan program kesehatan kepada masyarakat Desa Asam Manunggal, Kalianget Barat, Sumenep. Pada kegiatan ini, mahasiswa KKN BTV 1 Sumenep melakukan edukasi merata pada masyarakat dan juga membagikan 60 paket kesehatan kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan sebagai partisipasi dan kepedulian tim KKN sebagai mahasiswa dalam ikut serta meningkatkan kualitas derajat kesehatan di desa dan juga mengurangi risiko penularan Covid-19 pada masa pandemi saat ini.

Kegiatan edukasi oleh tim dilakukan dengan fokus pengetahuan dasar mengenai Covid-19 dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yang tim bagikan dan tunjukkan kepada masyarakat desa setempat. Menggunakan media poster, tim kesehatan menjelaskan kepada masyarakat apa dan bagaimana pengetahuan kesehatan yang harus mereka pahami dan lakukan. Pengetahuan mengenai Covid-19, penerapan protokol kesehatan, serta perilaku kecil dimulai dari rumah tangga untuk menciptakan lingkungan yang sehat.

Sebagai bentuk mendukung program kesehatan pemerintah dan kepedulian mahasiswa KKN kepada masyarakat, mahasiswa kkn BTV 1 Sumenep juga memberikan paket kesehatan berupa masker, handsanitizer, vitamin C dan juga beberapa paket sembako kepada masyarakat.

Kegiatan kesehatan ini juga mendapat dukungan dan bantuan oleh perangkat desa setempat yang bekerja sama bersama mahasiswa turun ke masyarakat secara door to door sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan mudah.

Akhir dari kegiatan edukasi yang dilakukan tim kepada masyarakat, diselenggarakan Lomba Patuh Kesehatan dimana penilaian dilakukan secara rahasia oleh tim mahasiswa pada saat edukasi, warga satu-persatu ditanyakan mengenai pengetahuan protokol kesehatan, penilaian lingkungan yang bersih dan sehat, serta riwayat vaksinasi yang menjadi kriteria penilaian kami dan dilakukan observasi selama 1 bulan untuk menentukan pemenang Lomba Patuh Kesehatan  dan Rumah tangga yang memenuhi kriteria penilaian, maka akan diberikan beberapa hadiah yang sudah disepakati oleh tim sebagai reward kepada warga tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline