Lihat ke Halaman Asli

NENING LATIFAH AL AMIN

Hamba yang hina....

Penantian dalam Sebuah Kepergian

Diperbarui: 27 Mei 2022   16:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Dahulu kita adalah sepasang sepatu

Melangkah seirama dengan syahdu

Langkah demi langkah mengharu biru

Mengikat janji tersimpul malu

Kini semua telah sirna

Ditelan duka dan nestapa

Kamu lebih dicintaiNya

Pergi membawa sejuta asa

Aku masih tegak berdiri

Bersama luka yang tak terperi

Kepergianmu sungguh misteri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline