Kebutuhan pokok manusia yang sangat penting salah satunya adalah Pangan, bahan pangan yang diolah dan diawetkan memiliki korelasi terhadap pemenuhan gizi bagi masyarakat. Untuk itu penyediaan bahan pangan yang cukup, aman dan bergizi dilakukan oleh negara- negara maju dan negara-negara yang sedang berkembang. Salah satu upaya perlindungan terhadap bahan pangan yang dikonsumsi dengan memperhatikan cara pengolahan dan pengawetan pangan yang memiliki umur simpan yang Panjang.
Upaya pengawetan pangan salah satunya dengan di simpan pada suhu rendah (lemari es), pangan seperti sayuran, buah-buahan, cake lebih bertahan umur simpannya dari pada disimpan pada suhu ruangan. Demikiannya juga dengan makanan beku sangat awet umur simpannya. Pembekuan makanan adalah suatu metode dalam mengawetkan bahan pangan dengan mengubah kandungan air menjadi mengkristal dengan suhu dibawah titik beku. Hal ini membuat aktifitas enzim dan mikroba menghambat serta membuat umur produk pangan lebih Panjang.
Tujuan pengawetan berbagai jenis bahan makanan yang di bekukan untuk memperpanjang umur simpan dan bertahan lama seperti bahan mentah, bahan setengah jadi dan makanan siap saji. Seiring berkembangnya jaman dan tuntutan yang serba praktis serta tanpa memerlukan waktu yang lama dalam proses pengolahan membuat berbagai industri makananan berinovasi menciptakan produk makanan beku yang siap di nikmati seperti Frozen Food (Makanan Beku).
Frozen food adalah produk makanan setengah matang yang dibekukan, dan apabila dikonsumsi hanya dengan memanaskan produk tersebut. Contoh produk frozen food yaitu : bakso, nagget, sosis, kentang stik, sayuran mix, dimsum, udang tempura, danat, risol, dan masih banyak produk frozen lainnya yang sangat diminati oleh konsumen.
Produk frozen food memiliki berbagai keunggulan seperti umur simpan yang Panjang dan awet, kepraktisan pada saat pengolahan, dan nilai nutrisi yang sama dengan produk segar. Namun keunggulan tersebut tidak berarti apabila penyimpanan produk frozen food tersebut tidak sesuai atau tepat karena akan membuat produk tersebut cepat membusuk dan tidak bertahan lama, Untuk itu konsumen perlu bijak harus mengetahui pada suhu berapa produk frozen itu disimpan.
Suhu sangat berperan pada proses pengawetan, dibawah ini beberapa kategori zona suhu untuk penyimpanan dengan suhu rendah yang ada pada lemari Es:
- Zona Freezer pada suhu -18C untuk Produk frozen food (bakso, Nugget, sosis, kentang stick, dll).
- Zona Penyimpanan Daging pada suhu 0C untuk produk daging, ayam, ikan, dll.
- Zona Refrigerator pada suhu 5C untuk produk susu, telur, cake, dll
- Zona Sayuran pada suhu 10C untuk produk sayuran dan buah.
Untuk penyimpanan produk frozen, pada zona freezer dimana suhu -18C menjadi suhu yang tepat dan sesuai untuk produk frozen yang bisa membuat produk frozen tersebut berumur Panjang dan awet.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H