Ini menu sarapan anak-anak. Ceritanya ini pancake. Makanan orang bule itu lho. Kue dadar yang cukup populer di Amerika dan Eropa.
Kuenya berbentuk bulat, tipis, dan datar yang terbuat dari terigu, telur ayam, gula, dan susu. Bahan-bahan dicampur dengan air membentuk adonan kental lalu dipanggang di atas wajan panas.
Saya bilang "ceritanya" karena mungkin pancake buatan saya ini tidak seperti pancake-pancake yang biasa pernah saya coba. Namanya juga bereksperimen. Coba-coba. Hah..., buat anak kok coba-coba?hahaha...
Sebagaimana pancake lain yang bermacam-macam, ada pancake pisang, pancake durian, pancake strawbery, pancake coklat, maka saya ingin membuat pancake daun selada untuk menu sarapan anak-anak hari ini.
Pancake daun selada, berarti pancake yang terbuat dari daun selada. Itu lho daun berkeriput yang sering dijadikan lalapan atau tambahan dalam berbagai jenis makanan.
Kebetulan masih ada sedikit lagi daun selada. Jadi, terpikirkanlah mengapa tidak mencoba membuat pancake daun selada saja? Siapa tahu anak-anak suka.
Jadi, saya siapkan bahan-bahannya: 15 sdm tepung terigu, 1 butir telur ayam, 1 sdt vanila, 1 sdm gula pasir, sedikit garam, susu cair secukupnya, dan daun selada yang sudah dilumatkan.
Bahan-bahan ini dicampur, diaduk-aduk hingga merata. Jangan terlalu encer. Pokoknya agak mengental. Ya mirip membuat adonan bakwan atau pisang goreng.
Panaskan wajan antilengket, masukkan sedikit margarin, tuangkan 1 sendok makan sayur, panggang hingga berwarna agak kecoklatan, balik, biar matangnya merata. Lakukan hingga adonan habis.