Mulutmu adalah harimaumu. Peribahasa yang berarti perkataan bisa menjadi "senjata tajam" sehingga dapat menyakiti orang lain jika tidak dijaga, kini tengah menimpa seorang Edy Mulyadi.
Ada yang tahu siapa Edy Mulyadi? Terus terang saya baru tahu setelah Edy mengucapkan "Kalimantan adalah tempat jin buang anak".
Entah tepatnya bagaimana kalimat yang dia ucapkan, yang jelas seperti itulah. Ucapan ini pun menjadi viral dan menimbulkan polemik yang akhirnya memicu kemarahan warga Kalimantan.
Siapa Edy Mulyadi yang menghina orang Kalimantan? Yang menyebut lokasi Ibu Kota Negara sebagai tempat jin membuang anak?
"Bisa memahami gak, ini ada tempat elite punya sendiri yang harganya mahal punya gedung sendirian lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," kata Edy.
Begitu petikan pernyataannya yang saya lihat di video yang dibagikan di group beberapa hari lalu. Ucapannya itu jelas mengundang kecaman banyak pihak.
Berdasarkan informasi yang saya baca, Edy Mulyadi adalah sebagai seorang wartawan (senior).
Dia juga pernah terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia sempat juga mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2019.
Sayang, Edy yang maju dari daerah pemilihan (dapil) Jakarta 3 meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu, gagal ke Senayan. Ia hanya meraup 7.416 suara.
Setelah itu, ia tidak aktif lagi di kepengurusan PKS hingga sekarang. PKS sendiri menyangkal jika Edy Mulyadi bagian dari PKS.