Lihat ke Halaman Asli

Tety Polmasari

TERVERIFIKASI

ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja

Enam Langit, Restoran di Tengah 6 Gunung, Sisi Lain Candi Borobudur

Diperbarui: 28 Juni 2021   18:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumen pribadi

Subuh itu langit wilayah Borubudur, Magelang, Jawa Tengah, masih gelap. Pendopo Balkondes Ngargogondo riuh oleh suara jangkrik. Rumput di luar terlihat basah karena semalam hujan turun cukup deras.

Mobil yang menjemput saya dan kawan-kawan Kompasianer pemenang tulisan Sound of Borobudur, sudah siap. Ada tiga mobil yang menjemput. Masing-masing mobil diisi oleh tiga penumpang.

Ada agenda apa sepagi ini? Ternyata, di hari ketiga, kami diajak untuk berburu sunrise atau matahari terbit di Enam Langit, yang berada di perbukitan Menoreh. Kami juga diajak sarapan pagi dengan hamparan pemandangan langit yang indah.

Saya dan kawan-kawan jelas antusias dong. Lokasi Enam Langit mudah ditempuh meski jalanan menuju tempat ini akan menanjak dan sempit. Tetapi mobil sudah bisa melewati namun harus bergantian.

Tempat hits untuk bersantai ini terletak di Ngargogondo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa tengah. Hanya perlu waktu sekitar 20 menit untuk sampai di sini dari tempat kami menginap di Balkondes Ngargogondo.

Sampailah kami di Restoran Enam Langit by Plataran Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Jarak dari Candi Borobudur ke sini sekitar 8 km. Restoran ini dibuka sejak 1 November 2019.

Kami disambut Mbak Trie Utami, penggagas Sound of Borubudur Movement, yang ternyata sudah lebih dulu sampai. Kami juga disambut dengan pemandangan langit yang indah.

Ada panorama enam gunung yang membuat kami terkagum-kagum. Ada gunung Merapi, Merbabu, Telomoyo, Andong, Sumbing, dan Prau. Pantas viral.

Bayangkan, enam gunung sekaligus yang berjejer. Seingat saya, selama saya melakukan perjalanan ke daerah-daerah, baru kali ini mata saya disuguhi dengan pemandangan enam gunung.

Dokumen pribadi

Itu sebabnya, tempat ini dinamakan enam langit. Kata enam merujuk pada jumlah gunung yang menjadi view eksotik di sini. Secara keseluruhan tempat ini bertemakan rustic, mulai dari meja, kursi, dan desain bangunan. Menyesuaikan lokasi yang bersinggungan langsung dengan alam.

Di pinggir tebing ada meja ala bar yang berbentuk setengah lingkaran dan langsung menghadap view gunung, dilengkapi kursi yang juga ala bar. Dari sini, sambil duduk kita bisa melihat ke segala penjuru langit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline