Lihat ke Halaman Asli

Resah

Diperbarui: 24 Juni 2015   10:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Duh Gusti….

Hanya padaMu kutitipkan segala resah

Resah dari apa yang meragu dalam  pikiran

Pikiran yang keliru tentang takdir

Takdir yang selalu ku ingkari

Ingkari beda nasib tertulis

Tertulis  dibatas garis tipis

Tipis antara jarak nyata dan tanya

Tanya dalam air mata yang mengalir

Mengalir bersama banyak pinta

Pinta yang tersulam dalam doa

Doa dari nafas yang mulai lemah

Lemah tak setegar Ayyub

Ayyub yang setiap nafasnya angin kesabaran

Kesabaran dalam setiap laku

Laku diri yang selalu merindu

Merindu tatapanMU

Duh Gusti….

Sudikah tatapanMu menyapaku kembali

************************************************************************************************

Semarang Coret, Pertengahan Ramadhan 1434 H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline