Lihat ke Halaman Asli

Neneng Sahara

Mahasiswa

Bahaya Mandi Malam yang Perlu Anda Ketahui

Diperbarui: 28 Maret 2024   22:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Mandi malam sering kali dianggap sebagai cara yang menyenangkan untuk bersantai setelah seharian beraktivitas. Namun, tahukah Anda bahwa mandi malam juga bisa memiliki risiko tertentu bagi kesehatan Anda? Berikut adalah beberapa bahaya mandi malam yang perlu Anda ketahui:

1. Gangguan tidur:

 Mandi dengan air hangat atau panas dapat meningkatkan suhu tubuh Anda, yang pada gilirannya dapat mengganggu proses alami penurunan suhu tubuh yang terjadi saat tidur. Hal ini bisa membuat Anda kesulitan tidur atau bahkan mengalami insomnia.

2. Kulit kering: 

Terlalu sering mandi malam dengan air panas dapat menghilangkan minyak alami dari kulit Anda, menyebabkan kulit menjadi kering dan kemerahan. Ini bisa menjadi masalah terutama bagi orang yang sudah memiliki masalah kulit seperti dermatitis atau eksim.

3. Risiko hipotermia:

 Mandi dengan air yang terlalu dingin pada malam hari dapat menyebabkan penurunan suhu tubuh yang drastis, yang pada kasus ekstrim dapat menyebabkan hipotermia. Terutama berisiko bagi orang-orang yang memiliki kondisi kesehatan yang melemahkan, seperti orang tua atau anak-anak.

4. Penyakit pernapasan:

 Mandi malam di udara dingin dapat meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan atas, seperti pilek atau flu. Paparan suhu dingin setelah mandi panas juga dapat menyebabkan kontraksi pembuluh darah di saluran pernapasan, menyebabkan gejala seperti batuk atau sesak napas.

5. Gangguan keseimbangan:

Mandi malam dengan air panas dapat menyebabkan pengeluaran cairan tubuh dan elektrolit, yang pada gilirannya dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dan dehidrasi. Hal ini bisa menjadi masalah serius terutama bagi orang yang sudah memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti tekanan darah rendah atau diabetes.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline