- Pengaruh Media Sosial dalam Membentuk Personal Branding
Oleh: Neneng Junita
Perkembangan dari teknologi dan informasi yang melaju sangat pesat, mempunyai pengaruh besar terhadap situasi dan kondisi kehidupan kita pada saat sekarang ini. Para penguna teknologi seperti komputer, smartphone, ataupun tablet mengalami peningkatan yang sangat tinggi. Karena hal tersebut, berbanding lurus dengan kebutuhan jaringan internet bagi para penggunanya. Banyak hal yang bisa dilakukan dan media sosial merupakan salah satu fitur yang sering digunakan. Dewasa ini, tidak dapat kita pungkiri bahwa media sosial sudah menjadi kebutuhan sehari-hari. Media sosial itu mempunyai pengaruh yang begitu besar didalam kehidupan kita saat ini.
Ada banyak hal-hal yang bisa dilakukan dengan media sosial dan itu semua tergantung bagaimana seseorang dalam mempergunakannya. Orang yang pintar akan menggunakan dan menafaatkannya untuk kemudahan belajar, mengirim tugas, berbisnis, mencari informasi dan yang lainnya. Dan orang yang tidak bisa memanfaatkan media sosial dengan baik hanya akan menghasilkan suatu hal yang tidak bermanfaat bahkan bisa berdampak buruk terhadap dirinya dan orang lain. Tidak bisa kita pungkiri, saat ini hampir semua orang mempunyai media sosial, entah itu Instagram, Tiktok, Youtube, Facebook, dan lain sebagainya. Tak jarang mereka membuat konten-konten dimana banyak orang yang bisa menonton konten tersebut, entah itu isinya pengetahuan atau edukasi, dakwah, atau hanya sekedar untuk hiburan saja.
Jika kita lihat, media sosial mempunyai fungsi dan juga manfaat, diantaranya:
1. Sebagai sarana interaksi sosial dan media komunikasi
Interaksi sosial merupakan hubungan sosial antara individu dan individu, individu dan kelompok, serta kelompok dengn kelompok. Dengan adanya media sosial, para penggunaya bisa dengan mudah untuk berinteraksi dengan yang lainnya secara online, juga media sosial bisa digunakan sebagai media komunikasi dan juga tempat untuk membangun relasi antar pengguna. Walaupun jarak nya jauh namun media sosial mempunyai jangkauan global. Seperti bisa untuk menyapa kaum kerabat, atau bisa juga untuk membicarakan suatu pekerjaan, bahkan bisa sebagai sarana untuk menyampaikan rasa rindu kepada yang terkasih dengan menggunakan aplikasi chating tertentu.
2. Membentuk Personal Branding
Personal Branding merupakan suatu proses atau aktivitas dari seseorang untuk menampilkan citra dirinya kepada orang lain, dimana tujuannya adalah untuk mengenalkan ataupun mempromosikan diri. Personal branding adalah proses pembentukan persepsi masyarakat atau publik terhadap aspek yang dimiliki seseorang. Aspek ini meliputi kepribadian, kemampuan, nilai, serta persepsi positif yang ditimbulkan atau ada dalam diri dari seseorang.
Berbicara soal personal branding, bisa kita lihat diera digital pada saat ini, personal branding menjadi sesuatu yang unik dan juga mampu untuk memberikan keuntungan lebih baik bagi mereka yang berhasil menjalankan personal brandingnya dengan sangat baik. Dan media soial mempunyai pengaruh dalam membentuk personal branding sesorang. Entah itu dari segi manfaat ataupun dampak dari media sosial tersebut. Dari segi manfaatnya, manfaat yang dapat diambil jika personal branding yang dilakukan di media sosial berhasil adalah pertama, kita bisa menunjukkan perbedaan diri kita dengan orang lain. Kedua, munculnya kredibilitas yang membuat diri kita mendapat pengakuan di bidang keahlian yang kita miliki. Ketiga, menjadi bukti eksistensi diri kita di media sosial, dan keempat yaitu membantu kita untuk dapat memperluas jaringan koneksi kita dengan orang lain.
Sehingga pada akhirnya dengan personal branding melalui media sosial kita mampu untuk menunjukkan kelebihan atau kemampuan dengan lebih mudah dan luas jangkauannya. Contoh dari pemanfaatan media sosial dalam membentuk ataupun sebagai wadah dalam mem-branding diri ialah dengan munculnya istilah selebgram, youtuber, tiktokers, maupun lainnya. Istilah tersebut merupakan hasil dari personal branding yang dilakukan secara terus-menerus di media sosial dengan cara mengunakan strategi dan konten yang telah direncanakan dengan baik dan matang sesuai dengan citra apa yang ingin ditampilkan oleh pembuat konten tersebut. Dalam pembuatan konten untuk mempromosikan diri, banyak cara yang digunakan oleh para kreator. Salah satu aplikasi yang digunakan contohnya adalah tiktok. Dimana para pengguna atau pembuat konten bisa melakukan apa saja untuk membentuk personal branding mereka. Seperti membuat konten Edukasi, A day In My Life, Kata-kata Isami, Konten lirik-lirik lagu galau, bahkan ada juga dengan joget pargoy, Mandi lumpur, dan lain sebagainya.