Pagi Langit terlihat cerah tidak ada ciri- ciri mau hujan. Sekitar pukul 10.00 WIB saya diajak suami pergi berlebaran ke rumah saudara. Pekerjaan rumah belum selesai di sana sini masih ada sampah yang belum dibuang. Berkemas-kemas merapikan ruangan. Ruang tamu, ruang keluarga, kamar, dan terus ke luar.
Tidak lama kemudian datanglah adik berlebaran bersama suami dan anak-anaknya. Bercerita tentang lebaran hari ini. Belum ada ke mana-mana hanya baru 1 rumah yang dikunjungi. Hari lebaran pertama saya sama anak-anak bertamu. Di hari kedua baru mereka yang berkunjung ke rumah ini. Pukul 12.00 mereka pulang karena si gadis mulai mengantuk. Azan Zuhur telah memanggil untuk shalat. Selesai shalat makan siang karena perut sudah tidak bersahabat lagi.
Rencana mau masak ikan mas dengan tahu. Tahu digoreng ikan mas digulai santan. Semua bahan dicampur menjadi satu. Terlebih dahulu masak santan bersama bumbu. Setelah itu baru masukan ikan dan tahu goreng. Masak sampai tercium wanginya keluar. Tunggu sebentar bumbunya meresap ke dalam ikan dan tahu. Siap untuk dihidangkan.
Gulai ikan mas kaya akan lemak. Lemak ikan mas tidak berbahaya untuk tubuh kita. Sedang asyik mengupas bahan-bahannya datang tamu dari Bunut. Kami saling bermaafan satu sama lainnya. Mempersilakan menikmati makan yang ada. Makanan yang biasa dibuat saat lebaran ketupat. Bagi yang mau ketupat silakan dimakan sapa tuan rumah kepada saudara yang baru datang.
Akhirnya kami ikut rombongan pergi berlebaran ke tempat yang belum dikunjungi. Sampai dirumah Si Mar hujan deras mengguyur Bunut. Menunggu hujan berhenti lanjut ke rumah saudara syofniati.
Di rumah Syofniati hujan juga datang menguyur kota Perawang. Akhirnya pukul 09.00 kami pulang ke rumah masing-masing karena besok mau puasa 1 Syawal. Mempersiapkan menu untuk sahur. Semoga terbangun sahur besoknya. Aamiin Ya Rabbal'alamiin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H