Lihat ke Halaman Asli

Macam-macam aliran Filsafat Manusia, Tokohnya dan Pengertian Singkat Tentang Aliran

Diperbarui: 4 April 2017   16:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

1. Macam-macam aliran filsafat

1. Materialisme
2. Idealisme
3. Dualisme
4. Eksistensialisme
5. Strukturalisme
6. Empirisme
7. Humanisme
8. Rasionalisme
9. Kritisme
10. Konstruktivisme

2.Nama Tokoh-Tokoh Aliran Filsafat

Tokoh Idealisme

1. J.G. Fichte (1762-1814 M)
2. G.W.F Hegel (1798-1857 M)
Tokoh Materialisme
1. Karl Marx (1818-1883)
2. Thomas Hobbes (1588-1679 M)
3. Hornby (1974)
4. Van Der Welj (2000)
Tokoh Eksistensialisme
1. Soren Aabye Kierkegaard (1813-1855)
Tokoh Dualisme
1.Thomas Hyde (1700)
2. Plato (427-347 SM)
Tokoh Strukturalisme
1. Michel Foucault (1926-1984)
Tokoh Empirisme
1. Francis Bacon
2. Thomas Hobbes
Tokoh Rasionalisme
1. Rene Descartez
2. John Locke
3. Basedow
4. JJ Roseau
Tokoh Kritisme
1. Emmanuel Kant
Tokoh Konstruktivisme
1. Giambattista Vico

3. Pengertian Singkat Aliran Filsafat

1. Materialisme adalah paham yang memahami bahwa esensi kenyataan termasuk esensi manusia bersifat material atau fisik.
2. Idealisme adalah kebalikan dari materialisme yaitu lebih menekankan pada "idea" dunia roh. Menurut aliran ini, kenyataan sejati adalah bersifat spiritual.
3. Dualisme adalah ajaran yang menyatakan realitas itu terdiri dari dua substansi yang berlainan dan bertolak belakang. Masing-masing substansi bersifat unik dan tidak dapat direduksi, misalnya substansi adi kodrati dengan kodrati, Tuhan dengan alam semesta, roh dengan materi, jiwa dengan badan dan lain-lain.
4. Eksistensialisme aliran filsafat yang menyatakan bahwa cara berada manusia dan benda lain tidaklah sama.
5. Strukturalisme adalah aliran filsafat yang hendak memahami masalah yang muncul dalam sejarah filsafat.
6. Empirisme aliran ini berpedoman pada kepercayaan yang telah dilalui melalui pengalaman.
7. Humanisme merupakan aliran yang bersifat individu lebih mengutamakan dan memberikan kemerdekaan dalam berpikir.
8. Rasionalisme akal merupaka satu-satunya sumber pengetahuan yang bisa dijadikan landasan dalam bertindak dan menentukan segala sesuatu.
9. Kritisme merupakan aliran yang menjadi penghubung antara pandangan rasionalisme dan pandangan empirisme.
10. Konstruktivisme menyatakan bahwa pengetahuan bukanlah sesuatu yang bisa diperoleh hanya dengan bersikap pasif namun harus dibangun secara aktif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline