Lihat ke Halaman Asli

Jika Saya Menjadi Menteri Luar Negeri

Diperbarui: 9 Mei 2019   16:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jika saya menjadi Menteri luar negeri, ini adalah impian yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan sebelum kelompok kami ditugaskan untuk mengerjakan tugas ini.  Karena mendapatkan tugas ini, maka kami mempelajari apa sih yang menjadi tugas dan fungsi kementrian luar negeri. Wooow! Ternyata sangat -- sangat sulit dan menantang, bagaimana menampilkan profil Indonesia di mata dunia. Banyak keberhasilahan yang sudah di torehkan oleh para menteri -- menteri urusan  luar negeri dari masa ke masa, yang membuat kami bangga menjadi warga negara Indonesia.

Beberapa hal yang kami catat adalah, bahwa di awal kemerdekaan, tugas yang sangat berat bagaimana mengusahakan simpati dan dukungan masyarakat internasional atas kemerdekaan Indonesia, melakukan perundingan, membuat persetujuan dan perjanjian dengan negara -- negara luar, melakukan integrase Irian Barat, dan masih banyak lagi! Walaupun terselip sejarah yang cukup menyedihkan ketika mencari dukungan dan Pengakuan internasional terhadap Timor -- timor, tetapi yang berakhir dengan referendum, dan berpisahlah Propinsi Timor -- Timor dari negara kesatuan Indonesia.

Kami tahu video singkat kami masih jauh dari sempurna, karena ternyata menggambarkan menjadi Menteri Luar Negeri itu memang sangaaaaat berat, ini hanya sebagian kecil gambaran dari tugas menteri luar negeri, tetapi kelompok kami sangat berharap semoga dengan adanya video dan artikel ini kami dapat menyemangati  pembaca untuk memahami dan mendukung  pentingnya peranan menteri luar negeri bagi negara Indonesia tercinta, dan siapa tahu ada yang terinspirasi untuk menjadi Menteri luar negeri di masa yang akan datang,

Untuk menonton video kami tentang "Jika Saya Menjadi Menteri Luar Negeri" anda bisa mengecek pada link yang saya cantumkan berikut ini.

Selamat menikmati video tersebut dan jangan lupa juga untuk like, comment, dan subscribe! Terima Kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline