Lihat ke Halaman Asli

Pandu Aji Wirawan

Professional Jobless

Resiko Menulis ya di CoPas

Diperbarui: 24 Juni 2015   10:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Menulis merupakan kegiatan yang menyenangkan buat saya, apalagi kalau ide sedang mengalir bak sungai di pegunungan. Sehari bisa menghasilkan beberapa tulisan. Sebagai seorang blogger, saya suka menulis di blog, dan sesekali iseng mencari sebuah kata kunci di google, bahagianya ketika tahu salah satu tulisan saya nangkring di halaman pertama google, apalagi kalau ada fotonya :D. Jadi ya maaf buat beberapa teman yang kadang mengeluh "Mas, kenapa tiap searching tugas mesti ada blogmu di halaman pertama google?" Saya kurang tahu ini sindiran atau pujian, dari kalimatnya kok kelihatannya nggak rela ada blogku di halaman pertama google :D. Karena memang beberapa tugas kuliah memang sengaja di posting di blog, karena bakal ada yang search tiap tahun :D.

Lepas dari semua itu terkadang ada juga yang menyebalkan saat mencoba search dengan sebuah kata kunci tertentu yang masih ada kaitannya dengan blog. Yang muncul bukannya blog sendiri tapi malah blog orang lain. Yang lebih mennyebalkan lagi jika blog yang berada di bagian depan itu dibuka dan ternyata isinya sama persis dengan apa yang saya tulis di blog. Dongkol sekali rasanya. Kenapa kok bukan blogku yang nangkring di sini, malah blog orang lain yang copas punyaku yang nongol.

Mungkin rasanya sama seperti kalau nyontekin temen tapi nilai temen yang nyontek tuh lebih tinggi dari kita. Itu masih mending, karena kita dengan suka rela memberi contekan, lha ini? Uda nyontek, enggak bilang, enggak nyantumin sumber pula. Lengkaplah kesengsaraan dari blogger korban copas.

Intermezo......

Sekarang banyak blog yang me-noaktifkan klik kanan pada halamannya, padahal saya klik kanan cuma mau buka link di new tab saja enggak boleh. Takut banget di copas ya, lha wong cukup di block terus Ctrl C saja tulisan sudah bisa di copas, tanpa harus klik kanan. Mubadzir kan jadinya, kasian yang buka, harus mbuka code untuk menonaktifkan klik kanan. Padahal gak butuh :D

Kembali ke topik....

Setelah mencoba merefleksikan diri, terfikir sebuah quote, meski tidak se-super mario teguh. " Resikonya Menulis ya di CoPas". Entah itu menulis di blog, di koran dan tempat lain. Kalau gak mau di copas ya silakan simpan tulisanmu di tempat paling rahasiamu :D.

Kalau sudah gini coba hibur diri dengan mengingat apa tujuan kita menulis. Tujuan menulis biasanya biar bisa dibaca banyak orang, apalagi yang seneng banget ngelihatin statistik blog seperti saya. Cukup hibur diri bahwa Allah telah membiarkan orang lain copas tulisan saya, supaya makin banyak yang baca, toh meski bacanya di tempat orang pahalanya tetep buat kita, secara gak langsung kita juga uda membuat orang lain mendapatkan amalan dengan menyebarkan tulisan yang bermanfaat.

Kalau nggak mau tulisan di copas, ya jangan menulis. Daripada sakit hati. Serius! Soalnya diluar sana banyak orang-orang gak bertanggung jawab yang gak mau tahu asal muasal tulisannya. Sehingga copas untuk memenuhi hasrat diri :D

Salam

Pandu Aji Wirawan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline