Lihat ke Halaman Asli

Lukisan Kota

Diperbarui: 26 Juni 2015   17:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

pada sebuah jalan,
berguru pada alam
berhenti bernyanyi kala malam
:para pencari recehan

pada sebuah jendela,
istri-istri berair mata
suami-suami keras kepala
akhirnya: talak tiga

pada sebuah lantai,
rok-rok mini di atas hak-hak tinggi
berdansa sampai pagi
:setan-setan masa kini

pada sebuah kota,
dada-dada terbuka
kaki-kaki bersenggama
katamu: surga dunia

-AG-




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline