Siapa sih yang nggak mau tampil cantik? Tapi, di era media sosial yang penuh dengan tren kecantikan, kita harus lebih jeli memilih mana yang aman dan mana yang berbahaya. Ingat, kecantikan yang sesungguhnya adalah kecantikan yang sehat. Mencari kecantikan dengan mengorbankan kesehatan justru akan membawa dampak buruk di kemudian hari.
Artikel ini akan membahas beberapa tren kecantikan yang ternyata berpotensi merugikan kesehatan. Kita akan mengupas tuntas bahaya yang mengintai di balik tren-tren tersebut, serta memberikan informasi penting untuk membantu kamu memilih cara merawat diri yang aman dan efektif.
Berikut adalah beberapa tren kecantikan yang dapat membahayakan kesehatan
1. Menghilangkan Komedo Menggunakan Lem
Komedo memang mengganggu, akan tetapi jangan pernah gunakan lem untuk menghilangkannya. Lem tidak dirancang untuk kulit wajah dan bisa menyebabkan iritasi, bahkan luka bakar. Selain itu, lem juga berisiko masuk ke mata dan menyebabkan iritasi yang serius. Lebih baik gunakan produk khusus untuk menghilangkan komedo yang aman dan efektif.
2. Serum Bulu Mata Buatan Sendiri
Banyak produk yang digunakan untuk memanjangkan dan menambah volume bulu mata di pasaran. Namun, jangan pernah mencoba membuat serum sendiri dengan cara apapun. Mata adalah organ yang sangat sensitif, dan penggunaan bahan yang tidak tepat bisa menyebabkan iritasi, infeksi, bahkan kebutaan. Lebih baik konsultasikan dengan dokter mata atau ahli kecantikan untuk mendapatkan rekomendasi produk yang aman dan efektif.
3. Deodoran Sebagai Primer Makeup
Deodoran memang dirancang untuk menyerap keringat di ketiak, tetapi bukan untuk diaplikasikan ke wajah. Mengaplikasikan deodoran di wajah bisa menyebabkan pori-pori tersumbat, memicu komedo dan jerawat. Selain itu, wewangian dalam deodorant bisa mengiritasi kulit wajah yang mudah sensitif.
4. Pensil Warna dan Krayon Sebagai Makeup
Pensil warna dan krayon memang dirancang untuk kegiatan seni dan kerajinan, bukan digunakan untuk makeup. Meskipun sebagian besar tidak beracun, ada kemungkinan pensil warna dan krayon mengandung timbal atau zat berbahaya lainnya yang bisa merusak kulit wajah.
5. Menghilangkan Tahi Lalat Sendiri
Tahi lalat memang bisa mengganggu penampilan, tapi jangan pernah mencoba menghilangkannya sendiri di rumah. Pengggunaan bahan kimia atau alat yang tidak steril bisa menimbulkan luka serius dan bahkan bekas luka permanen. Lebih baik konsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang aman dan tepat.
Ingat, kecantikan yang sesungguhnya adalah kecantikan yang sehat. Jangan tergiur dengan tren kecantikan yang belum terbukti keamanannya. Selalu konsultasikan untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan aman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H