Lihat ke Halaman Asli

Evaluasi Kurikulum Sekolah Islam terpadu (SIT)

Diperbarui: 11 Desember 2024   14:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Oleh: Siti Nazwa Kamiliya Rahmah

Mahasiswa Semester 5 Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Kelas MPI E

Evaluasi merujuk pada langkah penting dalam pengembangan kurikulum , khususnya di sekolah islam terpadu (SIT) yang memadukan nilai-nilai keislaman dan kurikulum nasional atay umum. Evaluasi bagian dari serangkaian proses manajerial yang dipaparkan berbagai pakar keilmuwan. Dengan evaluasi yang sistematis, pihak sekolah dapat memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan tidak hanya relevan dengan kebutuhan zaman tetapi juga sejalan dengan nilai-nilai islam yang menjadi landasan pendidikan di SIT.

Tujuandari evaluasi pada rangakian proses pengembangan kurikulum adalah  untuk menilai sejauh mana kurikulum yang diterapkan mampu mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Dengan tidak hanya berfokus pada aspek ekedemik seperti pencapaian kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran, evaluasi dalam konteks SIT tetapi juga pada aspek pembentukan karakter Islami siswa atau peserta didik.

Seorang pakar pendidikan barat, Ralph Tyler bisa membantu para penyelenggara pendidikan dalam pemetaan kerangka evaluasi pendidikan termasuk di sekolah Islam Terpadu (SIT). Sebagai seorang ahli dalam bidang pendidikan terkemuka, ia menawarkan pendekatan yang relevan dalam mengevaluasi kurikulum serta mengemukakan empat pertanyaan utama sebagai kerangka evaluasi: Apa tujuan pendidikan yang ingin dicapai? Pengalaman belajar apa yang dapat mendukung tercapainya tujuan tersebut? Bagaimana pengalaman belajar tersebut dapat diorganisasikan secara efektif? Bagaimana kita dapat mengevaluasi apakah tujuan telah tercapai?

Pelaksanaan evaluasi dalam konteks ini, bahwa  pendekatan Tyler ini bisa diaplikasikan untuk menilai keseimbangan antara materi umum dan materi keislaman yang ada pada kurikulum pendidikan SIT. Misalnya, apakah pembelajaran tafsir Al-Qur'an dapat membentuk karakter siswa sesuai nilai Islam? Bagaimana pencapaian tersebut dapat diukur?

Berdasar dari perpekstif Tyler mengenai kerangka evaluasi yang terasa umum, berikut langkah-langkah konkret yang bisa diterapkan di sekolah islam terpadu (SIT):

  • Perumusan Indikator Keberhasilan
  • Pengumpulan Data
  • Analisis Hasil Evaluasi
  • Rekomendasi Perbaikan

Indikator keberhasilan di SIT meliputi pencapaian akademik, kompetensi religius serta sikap Islami siswa. Contohnya adalah evaluasi dapat di lakukan melalui penilaian pemahaman siswa terhadap fiqih dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Data dapat dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara dengan guru, dan survei siswa. Instrumen yang digunakan harus mencakup dimensi kognitif, afektif, dan psikomotorik. Analisis bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kurikulum. Misalnya, jika ditemukan bahwa siswa kesulitan memahami materi sains berbasis Islam, maka pendekatan pembelajaran dapat disesuaikan. Hasil evaluasi harus diterjemahkan ke dalam langkah konkret, seperti pelatihan guru atau revisi materi ajar.

Evaluasi dalam rangakaian proses pengembangan kurikulum bukan hanya sebuah langkah akhir dalam siklus pengembangan kurikulum, melainkan proses berkelanjutan yang menjamin kualitas pendidikan di SIT. Dengan menerapkan teori evaluasi dari Ralph Tyler sebagai kerangka evaluasi, SIT dapat memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan tidak hanya relevan secara akademis tetapi juga efektif dalam membentuk generasi Islami yang unggul.

*Tulisan ini disarikan dari Bahan Ajar Mata Kuliah Sekolah Islam Terpadu (SIT) Part 5: Pengembangan Kurikulum Sekolah Islam Terpadu (SIT), Dosen Pengampu: Prof. Dr.H.A.Rusdiana, M.M

Siti Nazwa Kamiliya R; Lahir di Bandung, tanggal 07 Oktober 2004, merupakan anak ke-enam pasangan Bapak Ilyas Surahmansyah, dengan Ibu Siti Imas Masitoh. Alamat Tempat Tinggal Kp. Bunisari RT 001 RW 013 Kec. Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat,Indonesia, 40911, HP: 085871062993, E-Mail : snazwakamiliyar@gmail.com

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline