Jakarta, 25 Desember 2024 -- Keterampilan menulis yang baik masih menjadi salah satu masalah yang dihadapi oleh banyak siswa tingkat Sekolah Dasar (SD). Berdasarkan laporan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) 2023, sekitar 40% siswa SD di Indonesia masih belum dapat menulis dengan jelas, terstruktur, dan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar. Meskipun menulis merupakan keterampilan dasar yang sangat penting untuk perkembangan akademik dan komunikasi , sejumlah faktor telah menyebabkan siswa kesulitan dalam menguasai kemampuan menulis dengan baik dan benar, diantaranya;
- Kurangnya Minat dan Kebiasaan Menulis Sejak Dini
Salah satu alasan utama mengapa banyak sekali siswa SD yang memiliki kesulitan dalam menulis adalah kurangnya kebiasaan menulis sejak dini. Anak-anak cenderung menghabiskan waktu dengan aktivitas digital, daripada berlatih menulis. Akibatnya, mereka tidak terbiasa untuk menuangkan pikiran mereka dalam bentuk tulisan.
- Metode Pembelajaran yang Kurang Menarik
Pembelajaran menulis yang sering kali dilakukan dengan pendekatan yang monoton. Metode seperti ini cenderung membuat siswa merasa bosan dan tidak termotivasi utnuk menulis.
- Kurangnya Media dan Sumber Belajar yang Mendukung
Di beberapa daerah, terutama daerah terpencil, akses terhadap media pembelajaran yang mendukung keterampilan menulis masih sangat terbatas. Banyak sekolah yang tidak memiliki fasilitas yang cukup untuk menyediakan buku bacaan yang dapat merangsang kreativitas menulis siswa.
- Kurangnya Pengenalan terhadap Berbagai Jenis Teks
siswa di tingkat SD umumnya hanya diajarkan untuk menulis teks sederhana. Padahal menulis bukan hanya soal memuat karangan, tetapi juga melibatkan kemampuan untuk menulis berbagai jenis teks.
- Tantangan dalam Penggunaan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Penggunaan bahasa Indonesia yang tidak sesuai dengan kaidah yang benar juga merupakan salah satu masalah yang ditemui. Banyak siswa yang menulis tanpa memperhatikan ejaan, tanda baca atau struktur kalimat yang baik.
Dengan demikian keterampilan menulis yang baik di tingkat SD masih menjadi tantangan yang harus mendapatkan perhatian serius dari semua pihak. Mengubah pendekatan pembelajaran yang lebih kreatif dan menyenangkan, meningkatkan aksaes ke sumber belajar yang berkualitas, serta memperkenalkan berbagai jenis teks sesjak dini. Dengan ini, diharapkan siswa tidak hanya mampu menulis, tetapi juga dapat mengungkapkan ide dan pemikiran mereka dengan cara yang jelas dan efektif, yang akan bermanfaat bagi perkembangan akademik mereka di masa yang akan datang.
Nama : Nazwa Cahyati
NIM : 231012400011 / 03GSDM003
Universitas Pamulang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H