Lihat ke Halaman Asli

Berita Pembukaan KKM Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

Diperbarui: 23 Desember 2024   11:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : kelompok dharmapatha

Berita Pembukaan KKM Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

Poncokusumo, 20 Desember 2024 --- Program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) secara resmi dibuka pada Jumat pagi, pukul 08.00 WIB, bertempat di Kantor Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan ketua dan sekretaris dari setiap kelompok KKM yang tersebar di wilayah Kecamatan Poncokusumo, termasuk kelompok Dharmapatha, serta seluruh kepala desa (kades) di kecamatan tersebut.

Dalam sambutannya, Camat Poncokusumo menyampaikan beberapa poin penting yang menjadi perhatian dalam pelaksanaan KKM tahun ini. Beliau menegaskan pentingnya menjunjung tinggi kearifan lokal di masyarakat. "Sebagai tamu di desa, mahasiswa KKM harus memahami dan menghormati nilai-nilai budaya setempat," ujar beliau.

Selain itu, moderasi beragama menjadi salah satu fokus utama yang ditekankan. Camat berharap program-program yang dijalankan oleh mahasiswa KKM mampu memperkuat toleransi beragama di masyarakat. "Hal ini penting untuk menjaga kerukunan di tengah keberagaman yang ada," tambahnya.

Dalam arahannya, Camat juga mengingatkan agar mahasiswa tidak membawa hal-hal baru yang tidak lazim bagi masyarakat desa. Hal ini bertujuan agar interaksi antara mahasiswa KKM dan masyarakat dapat berjalan dengan harmonis tanpa menimbulkan keresahan.

Camat Poncokusumo juga mengungkapkan bahwa wilayahnya memiliki catatan membanggakan terkait tingkat stunting yang berada di posisi terendah di Kabupaten Malang. Namun, di sisi lain, tingkat pernikahan dini masih menjadi tantangan terbesar. Oleh karena itu, beliau mendorong mahasiswa KKM untuk ikut serta dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menunda usia pernikahan demi masa depan yang lebih baik.

Selain permasalahan sosial, pembinaan dan pelatihan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga menjadi salah satu poin strategis. "Kami berharap mahasiswa dapat memberikan pelatihan yang relevan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk UMKM lokal," ujar Camat.

Tidak hanya itu, Camat juga mendorong mahasiswa untuk melakukan program-program pemberdayaan yang melibatkan langsung masyarakat, seperti pelatihan keterampilan kerja, edukasi lingkungan hidup, dan pengelolaan sampah. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan menciptakan desa yang bersih dan sehat.

Di akhir sambutannya, Camat menekankan pentingnya kolaborasi dalam mencari solusi atas berbagai permasalahan desa. "Diskusikanlah bersama perangkat desa dan masyarakat setempat. Jangan bekerja sendiri, karena keberhasilan program KKM adalah hasil kerja sama semua pihak," pungkas beliau.

Acara pembukaan berlangsung dengan penuh antusias. Para kepala desa yang hadir memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang dirancang mahasiswa KKM. Mereka juga berharap kehadiran mahasiswa dapat membawa dampak positif bagi kemajuan desa. Beberapa kepala desa bahkan menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan spesifik di desa mereka, seperti pengembangan infrastruktur desa, pengelolaan irigasi pertanian, dan peningkatan literasi teknologi di kalangan pemuda desa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline