Lumajang. Pandemi covid-19 yang melanda Indonesia memiliki dampak yang signifikan salah satunya pada sektor pendidikan. Dampak tersebut menuai perhatian khusus dari Universitas Negeri Malang (UM) yang kini menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa. Tidak bisa dipungkiri adanya pandemi covid-19 ini memunculkan banyak perubahan terkait ketentuan pelaksanaan KKN dimana sebelumnya mahasiswa terjun langsung ke desa selama 45 hari, namun saat ini mahasiswa KKN cukup menyelenggarakan kegiatan yang mendukung pencegahan penyebaran covid-19 di desa tempat pengabdian sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan UM.
Adanya ketentuan baru tersebut tidak menyurutkan antusias mahasiswa dalam melaksanakan KKN. Hal ini terbukti adanya mahasiswa KKN pulang kampung Lumajang khususnya desa Dawuhan Wetan yang telah melakukan Pembagian 800 masker, ini juga dilakukan sebagai perwujudan program kerja pemberdayan diri alat pelindung diri dalam KKN Edisi Covid-19. Adanya pandemi menyebabkan mahasiswa tidak dapat melakukan banyak kegiatan secara langsung di Desa, sehingga dilaksanakan dengan sistem work from home namun hasilnya tetap optimal.
Penyerahan masker dan pamflet dilakukan secara simbolis dan diterima oleh Kepala DesaDawuhan WetanBapak Hendra pada Rabu (24/6) pagi. Sisanya langsung didistribusikan kepada Pedagang Pasar, dan Kantor Kecamatan di Dawuhan Wetan melalui Ketua bantuan perangkat desa. Pembagian masker ini mendapat respon positif dari berbagai pihak.
Pewarta :Rusma Indri Octaviani-Mahasiswa Jurusan Administrasi Pendidikan UM
Pewarta Foto :
- Bima Cahya Nugraha-Mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan UM
- Septi Rika Widyasari-Mahasiswa Jurusan Biologi UM
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H