Lihat ke Halaman Asli

Seorang Ulama dan Sebuah Perahu

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Seorang yang atheis (tidak beriman pada adanya Allah Pencipta alam semesta) menantang para ulama di suatu negeri, maka masyarakat muslim memilih alim untuk menghadapinya. Lalu ditentukanlah waktunya. Setelah tiba waktunya, si atheis sudah datang dan orang-orang sudah berkumpul, tetapi sang alim belum juga datang, maka berkatalah si atheis, "Ulama kalian sudah lari ketakutan! karena dia tahu kalau saya akan mengalahkannya dan argumen saya lebih kuat bahwa alam ini tidak ada Penciptanya......."


Di tengah-tengah dia berbicara datanglah sang alim dan meminta maaf atas keterlambatannya. Kemudian sang alim mengatakan, "Saya tidak mendapatkan perahu untuk melewati sungai menuju sini. Saya pun menunggu di tepi sungai. Ketika saya sedang menunggu, tiba-tiba saya melihat batang-batang pohon yang tadinya berjauhan saling mendekat lalu menyatu, kemuddian dia datang ke padaku yang sedang berdiri di tepi.......! maka saya pun mengendarainya menyebrang sungai lalu datang kepada kalian"


Si atheis mengatakan, "Ini orang gila!! bagaimana mungkin batang-batang pohon berkumpul dengan sendirinya tanpa ada yang buat, dan bagaimana mungkin bisa bergerak ke arahnya dengan sendirinya?!!"




Sang alim tersenyum mengatakan, "Maka apa yang akan kamu gelarkan untuk dirimu yang mengatakan, "Alam semesta -yang begini agungnya dengan segala keajaibannya- tidak mempunyai Pencipta..................??!!!!


http://muhammad-nashir.blogspot.com/2012/08/seorang-ulama-dan-sebuah-perahu.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline