Lihat ke Halaman Asli

Kapan Mau Jadi Negara Maju, Kalo Pajak 12% Aja Ngeluh! Kata Orang Yang Tinggal di Eropa dengan Pajak 50%. Emang Bisa Dibandingin?

Diperbarui: 24 Desember 2024   19:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Bagi kalian yang selalu update dengan isu-isu baru pasti sudah tidak asing mendengar kata keluhan dari berbagai pihak tentang menaiknya pajak PPN menjadi 12%. yang mana, jumlah ini sangat besar dan membuat harga-harga kebutuhan sehari-hari, mulai dari kebutuhan primer hingga tersiar meningkat pesat. 

namun, selain dari keluhan yang didengar, ada beberapa orang yang mendukung kenaikan pajak tersebut. 

kemarin, sempat muncul di FYP saya, ada akun yang mendukung kenaikan pajak tersebut, dengan statement kurang lebih seperti ini "Rakyat Indonesia diberi kenaikan pajak saja sudah mengeluh, demo dimana-mana, padahal eropa pajaknya sampai 50% biasa saja, malah menjadi negara maju. come on guys"

statement tersebut tentunya menjadi sorotan publik. mengapa ia membandingkan pajak Indonesia dengan Eropa? Jelas-jelas pajak Eropa tinggi karena gajinya juga tinggi dan layanan fasilitas umum mulai dari transportasi hingga layanan kesehatan gratis dan baik. sehingga sangat memadai atau bahasanya ya setara dengan pajak yang segitu jumlahnya.

namun, bagaimana dengan Indonesia? pajak naik menjadi 12% namun tidak ada kenaikan gaji, fasilitas umum ya begitu-begitu saja tidak pernah ada perbaikan yang benar-benar maksimal, tidak ada fasilitas umum yang benar-benar gratis, yang katanya gratis tapi nanti ujung-ujungnya ya bayar. 

relate tidak?

lalu untuk apa membandingkan jumlah pajak Indonesia dengan Eropa yang jelas-jelas dari segi kehidupan sudah sangat berbeda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline