Lihat ke Halaman Asli

Nayshi Nayah

mahasiswi

Bisakah Kita Mencegah Kerusakan Mental? Ini 3 Cara Memperkuat Kesehatan Mental dari Diri Sendiri

Diperbarui: 26 Januari 2024   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kesehatan mental (pinterest/pngtree)

Pernahkah kalian merasakan sebuah situasi atau perasaan yang seakan-akan merusak mental kalian? Pernahkah kalian berpikir bahwa kerusakan mental adalah salah satu hal yang muncul karena pemikiran atau kebiasaan buruk yang kita lakukan? Ataukah kamu berpikir bahwa kerusakan mental muncul sejak kita lahir?

Apakah kamu pernah berpikir bahwa kita bisa mencegah terjadinya kerusakan mental? Apakah kehidupan kita dapat berkembang baik dan dapat menahan atau melewati semua tantangan atau hambatan yang menyebabkan kerusakan mental?

Melihat situasi sekarang ini, banyak terjadi kasus bunuh diri yang disebabkan tidak tahannya seseorang terhadap tantangan dan hambatan hidup hingga memutuskan untuk mengakhiri hidupnya? Lalu bagaimana cara mencegah hal itu terjadi? Bagaimana cara mencegah kerusakan mental?

Ada 3 cara mencegah kerusakan mental yang dapat membantu perkembangan hidup dengan baik. Cara ini diambil dari tulisan Talya Minsberg dengan judul "Build Mental Endurance Like A Pro". Tulisan ini menyediakan beberapa teknik yang dipakai oleh atlit professional yang mampu maju untuk menghadapi kesulitan sulitnya situasi.

  • Menyetarafkan dirimu sendiri.

Buatlah standar, mutu, atau derajat untuk dirimu sendiri. Seperti seorang atlit yang selalu berusaha mendapatkan nilai terbaiknya walaupun ia harus merasakan lelah karena selalu berlatih setiap hari. Namun pada akhirnya ia berhasil menjadi atlit yang memenagkan perlombaan karena berusaha dengan sungguh-sungguh. 

Seperti saat pandemi, ada rasa tidak nyaman karena harus berdiam diri di rumah dan tidak bisa pergi keluar secara bebas. Namun, saat mengalami pandemi kita selalu berpikir positif dan melakukan kegiatan positif dalam ruangan walaupun tidak tahu kapan pandemi akan menghilang. Nah, pikiran positif serta kegiatan positif itulah yang membuat kita berhasil melewati masa pandemi yang hampir 2 tahun lamanya.

Dalam kehidupan kita saat ini, tentunya pikiran positif dan kegiatan positif harus selalu dilakukan, jangan berpikir hal buruk dan jangan mudah overthinking. Selalu berusaha dan percaya bahwa dimasa depan hal baik akan selalu ada.

  • Menciptakan tujuan kecil.

Menciptakan tujuan kecil untuk mendukung terciptanya tujuan besar atau masa depan. Contohnya seorang pelari professional yang mulanya mulai berlari dari jarak 50 m, 100 m dan kini ia dapat menjadi juara lari marathon.

Mulailah membuat tujuan kecil dan berusaha untuk mewujudkannya. Sehingga saat kalian memiliki sebuah tujuan besar, mental kalian tidak akan terganggu karena pada awalnya diri kalian sudah terbiasa untuk melakukan hal tersebut.

  • Konsentrasi pada sesuatu yang baru.

Hal ini berlaku pada saat kalian gagal dalam melakukan sesuatu, maka cobalah sesuatu yang baru, hobbi baru, pengalaman baru, yang dapat membangkitkan semangat kalian dan bahkan menjadikan kalian lebih kuat dalam menghadapi tantangan hidup. Poin ini juga berarti untuk tidak berlarut pada masa lalu. Segeralah bangkit dan ciptakan semangat baru.

Bagaimana menurutmu? Adakah cara lain untuk memperkuat mental? Komen dibawah!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline