Pada marak nya kasus covid -- 19 di berbagai ''belahan dunia'' bahwa presiden kita joko Widodo mengatakan bahwa dua kasus pertama covid -- 19 di negara Indonesia. Pada gelombang pertama covid -- 19 ini terjadi pada bulan januari dan waktu ''lock down'' total di seluruh dunia pada bulan maret 2020. Pada saat itu kasus terbanyak dengan pasien atau orang terkena covid -- 19 ada di negara Amerika serikat, Brazil, India dan Afrika selatan dengan penambahan kurang lebih 10 ribu kasus yang terkena. Pada saat covid -- 19 di negara Indonesia mencapai 406.025 kasus dan bertambah lagi mencapai 30.168 kasus di banding sehari sebelumnya.
Pada saat itu pemerintah bapak Joko Widodo mengatakan bahwa meminta untuk memiliki rasa tanggung jawab yang sangat kolektif untuk mematuhi protocol -- protocol kesehatan. Karena dari itu untuk menekankan bahwa wabah virus corona ini di mulai dari menekankan angka pada penularan kasus Covid -- 19 ini. Untuk itu pemerintah sangat -- sangat menekankan pentingnya untuk menerapkan yang Namanya 5M yakini, Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari pada kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Berdasarkan kasus covid -- 19 ini banyak dari penelitian harus rajin mencuci tangan bahwa bisa menurunkan risiko penularan pada kasus covid -- 19 ini termasuk sebesar 35%. Pada sementara itu kita di wajibkan memakai masker bisa mengurangi resiko pada penularan covid -- 19 hingga 45% kurang lebih kalua memakai masker kain. Sementara itu kalua memakai masker medis resiko penularan nya kurang lebih berkurang 75%.
Pada pandemic covid -- 19 ini orang -- orang banyak sekali untuk mencari obat -- obatan, masker, hand sanitizer, alat swab, susu babren dan masih banyak lainya. Pada saat kasus covid melonjak pada bulan maret di mana seluruh manusia banyak yang mencari bahan -- bahan pokok atau sejenisnya untuk antisipasi bila terkena pandemic covid -- 19 ini. Dimana pada saat itu semua penjualan seperti masker, obat -- obatan dll banyak sekali yg mendadak jualan online sehingga banyak sekali orang -- orang mendadak belanja kebutuhan untuk stok di rumah bila keluarga atau orang terdekatnya yang terkena pandemic covid -- 19 ini. Pada massa pandemic covid -- 19 ini kami dan keluarga memutuskan untuk menjualkan hand santizer dengan merek yang berbeda. Dimana yang kami jual ini selain kegunaanya buat cuci tangan kami juga bisa buat menyegarkan muka bila perjalanan jauh untuk mengurangi ngantuk. Dimana yang kami jualkan ini dengan keluarga kami itu kami mempunyai merek tersendiri yaitu '' Hand sanitizer merek kangen water '' dimana air kangen water ini ternyata air minum yang lebih sehat di bandingkan air mineral seperti biasanya. Air kangan water ini pun sangat popular di berbagai kalangan health freak atau orang -- orang yang peduli dengan kesehatannya. Kangen water ini ternyata salah satu merek dagang dari air alkali. Air alkali ini adalah air yang memiliki kadar pH yang cenderung tinggi di bandingkan dengan air minum biasa.
sebagian orang yang minum air kangen water ini percaya bahwa air ini dapat menetralkan asam dalam tubuh. Nah sementara itu air kangen water ini bisa memiliki pH 8 -- 9. Produk pada air kangen water ini mengandung mineral alkali.
( ORP ). Nah selanjutnya setelah itu kami dan keluarga kami menjual hand sanitizer dengan merek kangen water yang mempunyai kegunaan seperti bisa mencuci tangan, semprotan air ke wajah. Karena yang kami buat ini menggunakan bahan -- bahan yang cukup bagus. Kami menjual ini karena pada saat itu hand sanitizer dengan merek lain kosong akhirnya kami dan keluarga kami menjual dengan harga 15 ribu per botol. Akhirnya saya sendiri mempromosikan di berbagai media seperti Instagram, whatshap, dan sejenis nya. Dimana setelah kami promosikan tersebut ternyata banyak orang -- orang yang membutuhkan dan tertarik untuk membeli hand sanitizer dengan kebutuhanya. Akhirnya kami mendapatkan cuan dengan hasil kami jual hand sanitizer dengan merek kangen water.
DAFTAR PUSTAKA
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/apa-itu-kangen-water-lebih-sehat/
https://ddart.lppm.undip.ac.id/index.php/tag/hand-sanitizer/
JURNAL