Lihat ke Halaman Asli

Magang SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta

Diperbarui: 15 Januari 2024   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ketika kami mulai masuk ke semester 5 ada mata kuliah magang di smp yang kami akan ditempatkan di sekolah yang berbeda disetiap kelompok yang dibagi oleh prodi Pendidikan Bahasa arab universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Di siang hari kami mendapatkan jadwal untuk rapat secara online untuk pembukaan magang yang dipimpin oleh kaprodi kami Ust Muh. Naim Madjid S.S., M.I.S., Ph.D beliau lah kaprodi kami yang juga menjadi pembimbing kami di magang kali ini di sekolah smp Muhammadiyah 3 yogyakarta. Di pertemuan online tersebut kami dijelaskan pembagain kelompok dan pembagian tempat kami akan bertugas dan saya Bersama teman-teman mendapatkan di smp Muhammadiyah 3 yogyakarta yang sekolah tersebut setara internasional. Di pertemuan online itu juga kita diberitahu akan peraturan-peraturan yang kami akan jalani nanti di magang tersebut dan kami di beri buku panduan tentang pelaksanaan magang smp dari pengertian arti magang itu sendiri, pengertian program, tujuan dan manfaat program untuk kami yang akan terjun di sekolah dan akan berkecimpung di Pendidikan, rangkaian kegiatan dan di akhir kami diberikan tugas oleh prodi untuk membuat hasil observasi yang sudah kita lalui selama magang di sekolah yang kami jalani Bersama. Setelah pembagian  kelompok kami membuat grup agar komunikasi kami bisa berjalan baik dengan pembimbing kami yaitu Ust Muh. Naim Madjid S.S., M.I.S., Ph.D setelah itu di tanggal 4 oktober 2023  kami perdana melaksanakan pertemuan Bersama pihak sekolah smp Muhammadiyah 3 yogyakarta ditempat menerjunan sekaligus awal mula kami akan bertugas di sekolah smp Muhammadiyah 3 yogtakarta. Di tempat kami sangat disambut dengan baik oleh pihak sekolah dengan antusias positive antara kerja sama universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan smp Muhammadiyah 3 yogyakarta dalam bidang Pendidikan. Ditempat kami di bagi menjadi 3 kelompok dan di awasi oleh guru pamong kami masing-masing dan kelompok kami mendapatkan guru pamong yang Bernama Ust azhari beliau termasuk guru yang sangat baik dalam mendidik seorang murid yang begitu beranekaragam karakter dan sifat. Setelah kami mendapatkan guru pamong yang akan mengawasi kami, kami berbincang untuk mendapatkan arahan dari guru pamong kami terkait bagaimana kami akan menjalankan tugas kami di smp Muhammadiyah 3 yogyakarta tersebut. Kami mendapatkan arahan untuk bisa ke sekolah di hari selanjutnya untuk membuat kesepakatan kapan kita bisa observasi terkait sekolah yang kami sedang tempati untuk menjalankan tugas dari prodi. Kami dirahkan untuk mencari informasi juga di google terkait sekolah tersebut agar kita bisa lebih luas mendapatkan informasi sekolah tersebut tidak hanya mendapatkan informasi dari guru pamong kita sendiri dan kami diarahkan untuk menemui pihak tata usaha sekolah smp Muhammadiyah 3 yogyakarta untuk juga bisa mendapatkan informasi lebih dalam lagi terkait sekolah smp Muhammadiyah 3 yogyakarta. Setelah itu kami Bersama teman kelompok kami ada Naufal Ulwan, Naufal takasi, dan yusuf berbincang untuk melakukan Langkah setelah kami mendapatkan arahan dari guru pamong kami

Kami berbincang terkait kapan kita akan menemui ust azhari untuk bisa mendapatkan arahan lebih dalam lagi terkait magang ini dan kami menentukan waktu dan jam pertemuan Bersama ust azhari untuk bisa berbincang lebih banyak lagi dan kita memutuskan di hari jumat bertemu beliau dan kami masi abu-abu terkait magang yang kami akan laksanakan tersebut. Selang beberapa hari kami berbincang lah Bersama ust azhari kami mendatangi sekolah dan bertemu guru pamong kami untuk membicarakan terkait magang yang akan kami laksanakan selama 6 bulan di smp Muhammadiyah 3 yogyakarta, tapi kami lebih dalam lagi berdiskusi terkait Pendidikan di Indonesia kami secara mendalam dan berdiskusi terkait karakter murid yang ada, banyak manfaat yang kami dapatkan ketika kami berbincang Bersama ust azhari disisi lain beliau termasuk guru senior di smp Muhammadiyah 3 yogyakarta yang memiliki ciri khas suka membawa pluit sebagai tanda kepada murid nya ketika ada kegaduhan disekolah tersebut. Kami berbincang terkait karakter seorang murid yang berbeda-beda sangat kompleks untuk dibincangkan karena pengalaman beliau seorang guru haruslah banyak kesabaran yang dimiliki oleh sosok seorang guru dengan besar hati, Ikhlas karna allah untuk menjadikan apa yang sudah diberikan kepada murid itu menjadi sebuah pahala yang besar disisi allah. Karna di dalam perbincangan kami seorang guru di Indonesia termasuk yang jika melihat dari materi itu kurang Sejahtera dalam hal hak mereka sebagai guru padahal guru lah yang menjadi pelopor bangkit nya sebuah bangsa yang besar, guru lah yang menjadikan dan mencetak pemimpin bangsa yang besar di mata dunia akan tetapi di Indonesia masi saja menjadi masalah yang belum bisa di tuntaskan secara sempurna oleh pemerintah kita sekarang hanya terkadang mejadi bahan kampanye mereka agar menarik dan mempertambah suara agar mereka terpilih menjadi wakil rakyat dipemerintahan. Perbincangan kita selanjutnya adalah soal karakter seorang murid dan bagaimana cara mengatasi karakter tersebut yang Dimana kita seorang guru juga seorang manusia yang terkadang terpancing oleh amarah dan kesal ust azhari memberikan Solusi dan jawaban yang kita semua tanyakan kepada beliau yaitu seorang guru itu harus besar hati, sabar, dan niatkan untuk ibadah kepada allah agar semua apa yang kita lakukan itu tidak sia-sia beliau cerita juga cara ketika ada anak murid yang melawan beliau karna tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan baik itu dengan cara beliau datangi muird yang sedang kurang baik-baik aja dan beliau mengusap-usap punggung murid tersebut dan beliau ajak untuk keluar kelas dan beliau mengajak ngobrol dari hati ke hati berdua agar si murid mencurahkan semua isi hati nya agar lega tidak ada ganjelan dalam hati nya terkadang masalah yang ada dirumah oleh murid dibawa ke sekolah jadi menjadikan karakter anak tersebut berbeda dan belum bisa mengontrol emosi dengan baik dan akhirnya terbawalah sikap yang kurang baik ke lingkungan sekolah dan banyak faktor lagi yang mejadikan seorang murid itu bersikap kurang baik kepada guru nya atau kepada teman sebayanya. Kami sangat mendapatkan pengalaman cerita dari seorang sosok yang baik dan sabar yaitu ust azhari dengan semua latar belakang yang beliau miliki. Ada kata-kata yang berkesan bagi saya pribadi tentang nantinya kita akan mejadi seorang guru untuk semua yaitu ketika kita ada masalah diluar tolong jangan pernah bawa kesekolah karna itu akan berpengaruh ke semua kegiatan yang ada. Setelah kita berbincang banyak kita izin pamit untuk bisa melanjutkan pertemuan dihari selanjutnya untuk bisa datang lagi ke sekolah dan kita menentukan hari yang sama untuk bertemu ust azhari di smp Muhammadiyah 3 yogyakarta dihari jumat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline