Lihat ke Halaman Asli

Nathanael Cahya

penulis seputar sehari-hari

Menanam Kopi di Tanah Merapi

Diperbarui: 12 Desember 2023   00:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jika mendengarkan tentang kopi saat ini patutlah kita bangga. Bukan tanpa alasan, sebagai tanah yang dianugerahi kesuburan dan kebun kopi yang cukup banyak tersebar di nusantara ini. Tentu kata kopi lekat sekali kaitanya dengan industri seperti kedai kopi atau rumah sangrai kopi atau profesi seperti barista atau roaster (orang yang berprofesi sebagai penyangrai kopi). 

Namun masih banyak hal yang bisa di ekspolrasi mengenai kopi salah satunya dikaitkan dengan semangat pembelajaran atau pengetahuan. Salah satunya mempelajari kopi dengan ke kebun kopi. Muncul beberapa pertanyaan mengapa memilih kebun kopi sebagai salah satu ruang kegiatan pembelajaran. Tentu saja ada hal seperti pengalaman serta eksplorasi ke kebun menjadi hal yang mengasyikan.

Salah satu aktivitas yang bisa dicoba atau dilakukan adalah penanaman kopi. Menanam kopi punya beberapa manfaat selain sebagai bentuk usaha agar bumi tetap hijau adalah meregenerasi pohon kopi yang ada di kebun sehingga pohon bisa terus berkelanjutan.

Dilihat dari sisi praktis, tentu saja belajar diluar ruangan kelas memiliki sebuah nilai lebih yaitu pengalaman secara langsung. Ada keterlibatan dan juga bergerak bersama di lokasi sesuai dengan tujuan pembelajaran. Menguatkan dari sisi akademik sekaligus mengajak sisi kepedulian terhadap alam serta keberlanjutan ekosistem menjadi semangat yang di bagikan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline