Bandarharjo, Semarang (31/01/2022) – Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 sudah begitu lama menjajah seluruh dunia, menyebabkan aktivitas hanya dapat dilakukan secara daring seperti berkerja, belajar, dbs. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalaminya juga, dari maret 2019 semua aktivitas dilakukan secara online guna membatasi pergerakan atau penyebaran virus.
Namun, tidak semua kegiatan bisa maksimal jika dilakukan secara online sehingga pada tahun 2021 pemerintah megeluarkan peraturan mengenai PPKM sampai pada akhirnya peraturan mengenai vaksinisasi yang menyebabkan aktivitas dapat kembali seperti semula meskipun belum sempurna.
Pada tahun 2022, hampir seluruh sekolah sudah dapat melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka. Karena telah lama melakukan KBM online banyak siswa mengalami penurunan terhadap belajar, salah satunya pada pelajaran matematika. Mereka lebih sering menggunakan alat bantu hitung seperti kalkulator atau HP untuk menyelesaikan permasalahan yang ada sehingga kerja otak serta kemampuan mereka untuk menyelesaiakan masalah menurun.
Menanggapi masalah tersebut, mahasiswa KKN Tim I UNDIP 2022 membagikan pelatihan dan pembelajaran matematika khususnya perkalian dengan media Block Puzzle Napier. Block Puzzle Napier sendiri merupakan alat peraga untuk membantu anak-anak lebih mudah memahami cara menghitung khusunya perkalian karena berbasis penjumlahan serta bisa digunakan untuk membantu mereka menghafal perkalian 1 sampai 10.
Pengenalan dan pembalajaran menggunakan Block Puzzle Napier ini dilakukan pada tanggal 20 Januari dan 26 Januari 2022 di SD Bangunsari, Kelurahan Bandarharjo. Awalnya, kegiatan ini dituju untuk kelas 4,5 dan 6 untuk mengajarkan perhitungan perkalian yang lebih mudah dan tepat daripada perkalian bersusun biasa.
Namun ternyata kelas 4 kebawah juga semangat dengan adanya Block Puzzle Napier karena dikemas seperti bermain membuat mereka lebih excited. Dengan adanya kegiatan ini, membuat anak-anak sekolah meningkatkan minat belajar mereka terutama terhadap pelajaran matematika yang biasanya menjadi momok.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H