Mau makan enak-enak dan gratis? Tunggu saja tanggal 20 Oktober, setelah pelantikan Jokowi sebagai presiden, akan banyak disuguhkan hidangan sedap berbalut acara syukuran pesta rakyat!
Koordinator Kirab Budaya Syukuran Rakyat Jay Wijayanto mengatakan total jumlah makanan gratis yang akan disiapkan sebanyak 350.000 porsi.
Penuturannya, ada sebanyak seribu tiga ratus dua puluh gerobak yang akan mengangkut beragam makanan mulai dari dari mie ayam, mie bakso, siomay, hingga nasi bungkus pada acara syukuran pesta rakyat usai pelantikan presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla pada tanggal 20 Oktober mendatang.
"Makanan totalnya, tiga ratus lima puluh ribu porsi," kata Jay saat menyempatkan diri berkunjung di kantor Tribunnews.com, di Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (17/10/2014) malam.
Jay mengatakan beragam makanan tersebut merupakan sumbarangan sukarela dari para relawan maupun pendukung Jokowi-JK.
Relawan Presiden Wong Cilik salah satunya. Mereka menyumbangkan makanan gratis sebanyak 25 ribu nasi bungkus. Nasi bungkus itu mereka pesan dari beberapa rumah makan dan warteg di sekitaran wilayah Jakarta.
Selain itu, mereka juga menyumbang sebanyak 5 ribu snak bungkusan dan 10 ribu dos air mineral gelas. Sebanyak 50 peti buah jeruk yang dipesan dari Pasar Induk Keramat Jati. Dalam satu peti itu ada yang mencapai 16-20 kg. Untuk harga per petinya mereka beli Rp 1.250.000.
"Aqua akan diantar penjual tanah abang sendiri ke lokasi, jeruk akan diantar mereka (penjual) sendiri ke sekitar monas," kata Amin.
Pria yang akrab disapa Amin ini mengatakan bahwa latar belakang para penyumbang antara lain merupakan para pedagang, petani sawit, usaha rental mobil." Tidak ada pejabat negara ataupun calon menteri yang menyumbang ini. Murni dari relawan." Ujarnya.
Dia mengungkapkan total dana yang sudah terkumpul sebesar 385 juta. "Kalau anggaran kami para relawan sumbangan secara pribadi, kami tidak minta kepada pejabat-pejabat. Sumbangan spontan para relawan saja. Kami tidak menggunakan anggaran negara." Katanya.
Sebagian besar sumbangan tersebut akan diangkut menggunakan mobil box. Amin menuturkan bahwa ada sekitar 250 orang yang menjadi panitia inti dari aksi mereka. Mereka adalah berasal dari anggota relawannya maupun non relawan.