Dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis teknologi di Perguruan Tinggi, Tim Peneliti UM yaitu Nur Anita Yunikawati, S.Pd., M.Pd., Ni'matul Istiqomah. S.Pd., M.Pd., dan Emma Yunika Puspasari, S,Pd., M.Pd., melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang melakukan penelitian mengenai Education for sustainable development (ESD) di perguruan tinggi.
Penelitian ini merupakan penerapan media pembelajaran ESD-EDU simulator yang dipadu Research Based Learning dalam mata kuliah ekonomi pembangunan. Kegiatan ini akan mendorong perubahan terutama dalam hal pengetahuan, keterampilan dan nilai nilai sikap untuk kehidupan yang berkelanjutan terutama pada mahasiswa FEB yang menempuh ekonomi pembangunan.
Kegiatan penelitian ini dilakukan di tiga tempat berbeda yaitu FEB Universitas Negeri Malang, FEB universitas Negeri Padang, dan SDN Jambewangi Banyuwangi. Dalam penelitian ini dilakukan pemahaman kepada Mahasiswa FEB baik dari Universitas Negeri Malang maupun dari Universitas Negeri Padang melalui sosialisasi pada hari Selasa (7/11/2023).
Kegiatan ini dilakukan di dalam ruangan yang dihadiri oleh Tim Peneliti dan mahasiswa FEB. Acara dimulai dengan pemahaman sederhana mengenai ESD-EDU lalu dilanjutkan dengan pemberian materi melalui PPT yang sudah disiapkan sebelumnya. Setelahnya, dilakukan penyebaran angket atau kuesioner mengenai materi tersebut untuk di isi seluruh forum. Kuesioner ini digunakan untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana pemahaman mahasiswa tentang ESD dan implementasi ekonomi pembangunan dalam pendukung ESD.
Dalam kesempatan pada sosialisasi kali ini salah satu dosen UM dari tim peneliti menjelaskan mengenai pentingnya SDGs. "Untuk mencapai SDGs dapat dilakukan melalui pendidikan, salah satunya di mata kuliah yang kalian tempuh yaitu ekonomi pembangunan" ujar Ibu Nur Anita. Disinilah dijelaskan mengenai pentingnya mata kuliah ekonomi pembangunan di perguruan tinggi dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan melalui Education for sustainable development (ESD).
Penerapan dalam pembelajaran dilakukan dengan mengimplementasikan RBL atau Research Based Learning yang merupakan model pembelajaran berbasis riset sehingga memudahkan akomodasi mahasiswa dalam melakukan riset berkelanjutan dan dapat dipublikasikan di media massa atau artikel ilmiah.
Sumber: Dokumen Pribadi
Kegiatan simulasi ini dilakukan dengan menggabungkan media pembelajaran ESD-EDU dengan model pembelajaran RBL. Tim Peneliti mengarahkan mahasiswa FEB untuk mengeksplorasi masalah-masalah melalui riset dengan media ESD-EDU yang mengidentifikasi permasalahan berdasarkan aspek lingkungan dan sosial. Dengan begitu, permasalahan akan mencapai solusi yang baik dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial, serta menjadi perwujudan ketercapaian SDGs.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa semakin tertarik dengan media pembelajaran ESD EDU dan model pembelajaran berbasis riset (RBL). Selain itu, mahasiswa mampu menerapkan dengan baik pengetahuan dan pemahaman yang telah di terima dan diharapkan turut menjadi bagian dari ketercapaian SDGs menuju kehidupan yang berkelanjutan.