Lihat ke Halaman Asli

Natalia Desy

Junior Writter

Gimana Sih Cara Mengatasi 'Konflik' dalam Tim Kerja?

Diperbarui: 24 Juli 2021   21:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Konflik muncul dalam tim kerja saat pekerjaanmu sedang menumpuk? Wah ini pasti sangat menjengkelkan ya.. ditambah jika pekerjaanmu memiliki deadline yang mepet, kondisi ini banyak terjadi dibeberapa kantor dan tempat kerja lainnya loh gengs. Tetapi kondisi seperti ini masih bisa ditangani kok, apa solusinya? Yuk kita bahas..

Dibeberapa kantor, akan ada beberapa bagian tim yang dipisahkan berdasarkan divisi dan fungsi kerjanya. Sebagai contoh kita bekerja didunia IT Software, ada 3 kelompok yang dipisahkan yaitu First Line (Service Desk), Second Line (Project Manager) dan Third Line (Developer). Dari ketiga kelompok tersebut memiliki fungsi pekerjaan yang berbeda juga. Karena adanya perbedaan uraian tugas pada ketika tim tersebut, maka jika ada selisih informasi antar tim tersebut pastinya akan menimbulkan konflik.

Contoh kasus : 

Tim First Line memberikan informasi adanya masalah pada Software, kemudian informasi tersebut disampaikan ke tim Second Line untuk diolah dan diteruskan kepada tim Third Line untuk diperbaiki. Namun ada kesalahan informasi yang disampaikan oleh tim Second Line, dengan dampak perbaikan oleh tim Third Line tidak sesuai dengan masalah awal yang disampaikan oleh tim First Line.

Kemudian dampak lainnya adalah tim Third Line harus melakukan perbaikan ulang ditambah lagi tim tersebut load kerja lainnya juga sedang tinggi dan menjadi pending karena ada pekerjaan baru yang harus dilakukan.

Dari contoh kasus diatas, cara untuk mengatasinya yaitu : 

Mengatur (Manage) alur pekerjaan yang akan dilakukan untuk memperbaiki masalah tersebut, agar tidak ada miskomunikasi antar tim.

1. Note Problem

alphasys.com.au

Tim First Line melakukan pencatatan pada masalah yang terjadi secara rinci menggunakan point to point.

2. Discuss Impact Analyst

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline