Lihat ke Halaman Asli

Nasywa Firdauzi

mahasiswa universitas airlangga

Sejarah Kesehatan Masyarakat

Diperbarui: 11 September 2024   07:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

SEJARAH KESEHATAN MASYARAKAT

Nasywa Firdauzi Nuzula

191241017

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Airlangga

           Sejarah kesehatan masyarakat erat kaitannya dengan dua tokoh mitologi yunani yang bernama Asclepius dan Higeia. Berdasarkan dari mitos yunani tersebut dikisahkan bahwa Asclepius merupakan seorang dokter dan memiliki seorang asisten bernama Higeia. Namun, hubungan mereka berdua tidak hanya sebatas seorang dokter dan asisten, mereka kemudian menjadi sepasang suami istri. Meskipun keduanya berkecimpung dalam dunia kesehatan, dalam diri mereka masing-masing memiliki perbedaan cara melakukan prosedur kesehatan. Asclepius sendiri selalu melakukan prosedur kesehatan setelah seseorang terserang penyakit. Lain dengan Higeia, ia senantiasa melakukan prosedur kesehatan sebelum seseorang terserang penyakit  lebih mudahnya Higeia lebih suka mencegah suatu penyakit dan memberi informasi kepada orang lain untuk turut menjaga diri mereka agar terhindar dari suatu penyakit.

           Adanya perbedaan tersebut mengakibatkan munculnya dua aliran kelompok. Kelompok pertama berpegang teguh pada aliran untuk melakukan pengobatan harus menunggu datangnya suatu penyakit, sedangkan kelompok dua memiliki aliran untuk senantiasa melakukan upaya  pencegahan segala penyakit sebelum terkena. Dari sini terbentuklah dua aliran profesi yaitu, pelayanan kesehatan kuratif dan pelayanan kesehatan pencegahan.

          Kesehatan masyarakat adalah suatu upaya melakukan pencegahan atau menghindari suatu hal yang dapat merusak kesehatan seseorang. Ilmu kesehatan masyarakat sendiri merupakan gabungan antara ilmu kedokteran dan ilmu sosial. Mengapa demikian, disamping ilmu kesehatan mempelajari tentang kesehatan masyarakat sebagai seorang profesi kesehatan masyarakat penting untuk mengetahui atau membaca kondisi dari masyarakat guna menjaga kesehatan masyarakat dan memahami betul apa keinginan dari masyarakat. Oleh karena itu,  kesehatan masyarakat diartikan sebagai ilmu dan seni dalam memelihara, menjaga, dan meningkatkan upaya-upaya kesehatan masyarakat melalui pelayanan yang ada.

          Adapun tujuh pilar penopang dari ilmu kesehatan masyarakat yaitu, epidemiologi, biostatistika, kesehatan lingkungan, pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku, administrasi kesehatan masyarakat, gizi masyarakat, dan kesehatan kerja. Dapat dilihat bahwa Ilmu kesehatan masyarakat memiliki cakupan yang luas. Sehingga, seseorang yang berprofesi dibidang kesehatan masyarakat memiliki pandangan dan ilmu yang cukup luas untuk menangani pencegahan penyakit di masyarakat.

          Awal mula munculnya ilmu kesehatan masyarakat di Indonesia yaitu pada saat penjajahan Belanda. Pada saat itu sedang muncul suatu wabah yaitu kolera dan cacar. Dari situ dibentuklah beberapa upaya kesehatan masyarakat agar wabah tersebut tidak semakin luas. Pada abad ke-19 di Indonesia sudah mulai didirikan beberapa sekolah kesehatan salah satunya sekolah kedokteran yang mana nantinya akan menghasilkan tenaga-tenaga medis yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.

          Pada tahun 1992, munculah wabah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yersinia pestis yang penyebarannya berangsur-angsur semakin luas sehingga menyebabkan banyak korban jiwa. Menurut hasil penelitian dari dr. John Lee Hydrich dinyatakan bahwa hal ini bisa terjadi karena adanya kondisi lingkungan dan masyarakat yang kurang sehat, sehingga wabah tersebut bisa sangat mudah menyebar luas. Dari penelitiannya ini dr. John Lee Hydrich mulai melakukan beberapa upaya kesehatan masyarakat. Dari sinilah awal mula ilmu kesehatan masyarakat berkembang di Indonesia dan dr. John Lee Hydrich mendapat julukan sebagai pelopor kesehatan masyarakat di Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline