Sukaraja, bagian dari upaya memahami tentang kebudayaan dan sejarah Desa Sukaraja, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Nurul Huda melaksanakan wawancara dengan Bapak Khoirul Ahmad S.Pd.I, seorang tokoh masyarakat dan sekaligus mantan kades Desa Sukaraja yang memiliki pengetahuan mendalam tentang aspek kebudayaan dan sejarah desa. Kamis (24/08/2023)
Kegiatan berlangsung di kediaman Bapak Khoirul Ahmad, mahasiswa KKN dengan antusias mendengarkan berbagai cerita dan pengalaman yang dibagikan oleh beliau. Wawancara tersebut berkenaan dengan topik seputar kebudayaan, tradisi, adat istiadat, serta peristiwa bersejarah yang pernah terjadi di Desa Sukaraja.
Bapak Khoirul Ahmad, yang telah lama mendalami dan melestarikan kebudayaan sejarah terkhususnya Desa Sukaraja, dengan penuh semangat dan serius berbagi informasi tentang sejarah desa, ciri khas budaya komering, serta peristiwa penting yang telah membentuk sejarah desa.
"Kegiatan ini penting dalam rangka memperkuat identitas budaya dan melestarikan warisan sejarah desa kita," ujar Bapak Khoirul Ahmad. "Saya sangat mengapresiasi mahasiswa KKN yang ingin memahami dan melestarikan lebih dalam tentang warisan budaya nenek moyang dan sejarah desa Sukaraja ini. Semoga informasi yang saya sampaikan dapat memberikan manfaat dan wawasan yang berharga bagi mereka."
Selama wawancara berlangsung, mahasiswa Universitas Nurul Huda berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mendalam tentang berbagai kebudayaan dan sejarah. Mereka mencatat informasi yang penting dan berharga guna mendokumentasikan dan memahami lebih jauh budaya yang dimiliki oleh Desa Sukaraja.
Dengan wawancara ini, diharapkan mahasiswa KKN Universitas Nurul Huda dapat lebih memahami dan mengapresiasi nilai-nilai budaya serta sejarah yang membentuk identitas Desa Sukaraja. Wawancara dengan tokoh masyarakat seperti Bapak Khoirul Ahmad S.Pd.I menjadi langkah awal yang penting dalam upaya pelestarian kebudayaan lokal komering yang beragam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H