Air Niugini adalah salah satu maskapai penerbangan milik pemerintah Papua Nugini yang berdiri sejak tahun 1973.Ini kali pertamanya saya mencoba penerbangan langsung Port Moresby -- Denpasar yang Cuma di layani pada hari senin jam 6 sore waktu PNG(jam 4 waktu Denpasar) dan tiba di Denpasar sekitar jam 8 malam Waktu Denpasar,memakan waktu kurang lebih 4 jam.Sore hari saya sudah melakukan prosedur chek in,imigrasi dan bea cukai langsung menuju ruang tunggu,terlihat penumpang hari itu di dominasi olah warga negara Indonesia yang mayoritas TKI yang bekerja di sektor kontruksi dan perusahaan logging di seputaran PNG dan negara Solomon Islands .
Seru mendengar cerita mereka yang berencana cuti tahunan bertemu keluarga dan anak anak mereka yang sedang kuliah ataupun yang masih sekolah.Saya juga bertemu dengan sekelompok wanita PNG dari Higlands Province yang menjadikan Bali untuk destinasi liburannya selama 1 minggu,mereka bercerita bahwa sangat suka berlibur ke bali dan ini merupakan kunjungan keduanya menuju pulau Dewata.Tiba saat nya boarding ,terlihat burung besi dengan bodi besar dan lambang Bird of Paradise nya.
Di sambut ramah oleh kru yang semua berasal dari PNG dan pilot yang berasal dari Australia.Earphone dan selimut di bagikan ke penumpang lalu seperti biasa para kru mulai memperagakan prosedur keselamatan.
Take off berjalan mulus walaupun dari jendela terlihat awan hujan banyak berkumpul,terlihat dari atas kota Port Moresby semakin jauh kami tinggalkan.memandang Flight radar di monitor tv ,pilot banyak melewati lautan,daratan yang di lewati Cuma di Kabupaten Malaka dan Belu Atambua dan langsung lurus menuju Denpasar.
4 jam lebih di udara tanpa apapun yang di lihat di luar pastilah membosankan,untunglah hiburan movie,musik dan game tersedia banyak di Air Nugini.
Musik barat ,musik asli PNG dan yang membuat saya sangat bahagia hari itu adalah Shelia on 7 dengan best albumnya ,belum masuk perairan Indonesia tapi sudah berasa di Indonesia,apalagi ketika makam malam tiba kare ayam dengan pilihan nasi atau kentang menjadi menunya.
Air putihnya merk yang beken di Indonesia dengan kemasan khusus,apalagi majalah yang di sediakan di kursi lebih banyak menceritakan banyak destinasi wisata Indonesia ,ini sih Air nuigini tapi rasa Indonesia banget ,apalagi seluruh kru nya juga sangat ramah ramah selama melayani penumpangnya.4 jam tidak terasa sang pilot memberikan pengumuman bahwa 30 menit lagi pesawat akan mendarat di Ngurah rai Bali,tepat setelah saya menyelesaikan film Wonder Women nya Gal Gadot yang belum sempat saya tonton di Bioskop.Akhirnya kami mendarat mulus di landasan Ngurah Rai Bali,dan para kru kembali menyapa kami dengan ramah sambil mengucapkan sampai bertemu lagi.
Thank you Air Nuigini ,Bird of Paradise ,senang bisa terbang dengan Air nugini dan Sheila on 7.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H