(Balasan Puisi Buat Ibu Sukmawati)
Bukan mencela, tapi aku percaya nadimu masih bersyahadat
Bukan menggugat, tapi aku percaya kau masih miliki nalar agamamu
Tak mengapa kau gugat aku di majelis hakim
Tapi jangan berani menjadi iblis yang mengumpat TuanNya.
Kitab suci tak pernah salah. Bahkan leluhurmu pun membaca Alif Lam Mim dengan bangga
Kenapa kau berpura bodoh
Seakan kau baru baca Al Fatihah
Bu, aku mencintaimu, karena aku kandung pertiwimu
Berbeda bukan menilap
Berbeda bukan meniadakan
Berbeda bukan menistakan
Wahai ibu aku mencintaimu
Takut nama besar dibelakang namamu, hilang dari catatan sejarah
(Ambon, 3 April 2018)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H