Emping jagung original : Warisan Lewat Nusantara yang tak Lekang oleh Waktu
Emping jagung, cemilan renyah yang terbuat dari dari jagung pipil,telah menjadi bagian tak terpisah dari kuliner indonesia.Kehadirannya dalam berbagai acara, mulai dari hidangan sehari-hari hingga sajian istimewah, memebuktikan betapa populernya makanan ringan ini.
Asal-usul emping jagung sebenarnya sulit di lacak secara pasti . Namun diperkirakan bahwa pembuatan emping jagung sejak ada sejak dahulu kala,seiring dengan pemanfaatannya jagung sebagai bahan pangan utama oleh masyarakat nusantara . Proses pemuatannya yang sederhanan namun membutuhkan ketelatenan, membuat emping jagung menjadi warisan kuliner yang terus dilestarikan dari geerasi ke generasi
Proses pembuatan emping jagung terbilang sederhana namun membutuhkan ketelitian .Jagung pipil segar dikukus terlebih dahulu hingga empuk,kemudian dipipihkan menggunakan alat khusus atau botol kaca hinggapipih dan tipis.Seteleh itu ,jagung pipih dijemur di bawa sinar matahahi hingga benar-benar kering.Tahap terkhir adalah menggoreng jagung pipih dalam minyak panas hingga mengembang dan warna keemasan.
Selaian rasanya yang gurih dan renyah ,emping jagung memiliki berbagai mnafaat bagi kesehetan.Kandungan serat yang tinggi pada angung membuat emping jagung baik untuk pencernaan .Selain itu jagung juga mengandung vitamin B kompleks yang penting untuk metabolisme tubuh.Beberapa diantaranya adalah emping jagung pedas,emping jagung manis,hingga emping jagung balado. Variasi rasa ini semakin memperkaya cita rasa emping jagung dan membuatnya semakin digemari oleh berbagai kalangan.Selain itu, mping jagung juga sering digunakan sebgai bahan pelengkap dalam berbagai hidanagan, seperti nasi goreng, gado-gado, atau sebagai toping untuk salad. Kreativitas tanpa batasmembuat emping jagung semakin digemari oleh berbagai kalangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H