Lihat ke Halaman Asli

Nargis Mahdiyah

University

Puisi: Jejak Perjalanan Menuju Mimpi

Diperbarui: 8 November 2024   11:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Jejak Perjalanan Menuju Mimpi

Langkah demi langkah kutapaki,
Di jalan berdebu, penuh lika-liku,
Di balik peluh dan kelelahan ini,
Tersimpan harapan yang tak pernah pudar.

Badai datang, hujan menetes,
Namun hatiku tak pernah gentar,
Setiap rintik adalah pelajaran,
Setiap malam adalah ujian.

Mimpi itu jauh, di ufuk sana,
Terkadang ia samar, terkadang jelas,
Namun aku tahu, dalam dada ini,
Ada api yang terus menyala.

Kadang aku terjatuh, terluka,
Namun setiap luka mengajarkan arti,
Bahwa jatuh adalah bagian dari bangkit,
Dan bangkit adalah langkah menuju puncak.

Perjalanan ini bukan soal cepat,
Bukan tentang siapa yang sampai lebih dulu,
Namun tentang keteguhan hati,
Dan keberanian untuk terus maju.

Mimpi itu akan menunggu,
Karena ia adalah cerminan dari usaha,
Dan perjalanan yang tak pernah sia-sia,
Walau kadang sepi dan penuh gelap.

Namun aku percaya,
Mimpi itu bukan hanya tujuan,
Ia adalah perjalanan yang menghidupkan,
Menjadi siapa aku, menjadi apa aku akan jadi.

Langkahku tak akan berhenti,
Karena setiap detik adalah kesempatan,
Dan aku tahu, pada akhirnya,
Mimpi itu akan menjadi kenyataan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline