Bulan Ramadhan adalah bulan suci yang penuh berkah. bulan dimana para kaum muslimin di seluruh dunia berbondong bondong menyiapakan segala hal yang menjadikan ibadah mereka lancar pada bulan suci tersebut. Bulan ramadhan biasanya ditandai dengan Hilal: Tanda utama datangnya bulan Ramadan adalah munculnya hilal atau bulan sabit pada malam pertama bulan Ramadan. Munculnya hilal menandakan awal bulan Ramadan.
Sebagai umat muslim di Indonesia pasti sudah tidak asing lagi dengan ibadah yang satu ini. Yaps betul sekali. yaitu ibadah tarawih. Bagi kalian yang belum tau apa itu ibadah terawih ini adalah penjelasan nya.
Ibadah tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan oleh umat Muslim selama bulan Ramadan. Ibadah tarawih dilakukan setelah shalat Isya' dan sebelum shalat witir. Ibadah tarawih biasanya dilaksanakan secara berjamaah di masjid atau mushala, tetapi bisa juga dilakukan secara mandiri di rumah.
Ibadah tarawih dilakukan dengan cara membaca beberapa ayat Al-Quran secara berurutan dalam rakaat-rakaat yang dipimpin oleh seorang imam. Setiap rakaat biasanya terdiri dari 2 atau 4 rakaat, tergantung pada mazhab yang dianut. Biasanya, selama bulan Ramadan, dibacakan seluruh Al-Quran dalam 30 juz secara berurutan.
Pelaksanaan ibadah tarawih adalah salah satu amalan yang dianjurkan selama bulan Ramadan. Dengan melakukan ibadah tarawih, umat Muslim diharapkan dapat memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, ibadah tarawih juga dapat meningkatkan kekhusyukan dalam beribadah dan memperkuat hubungan sosial antara sesama umat Muslim.
Ada salah satu fenomena yang sering terjadi ketika sholat tarawih ini berlangsung. pada awal bulan Ramadhan mayoritas umat muslim sangat bersemangat menjalankan ibadah yng satu ini. Akan tetapi. Menjelang pertengahan bulan Ramadhan mengalami penurunan jumlah jamaah yang sangat signifikan. Hal itu sering terjadi di masjid berbagai tempat. Namun hal itu tidak mengherankan karena mungkin kesibukan setiap orang berbeda beda. Ada yang memang mempunyai kesibukan dipasar atau bisa jadi masih kerja lembur.
Orang pernah bilang dengan shalat terawih mengajarkan kita bahwa bukan siapa yang duluan datang akan tetapi siapa yang bisa bertahan hingga akhir. Hal itu bisa disimpulkan bahwa ibadah tarawih butuh konsistensi. Karena untuk bisa bertahan hingga akhir dibutuhkan tekad yang kuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H