Lihat ke Halaman Asli

Ketika Guru Mendapat Laptop Gratis

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

"Aduh mbak, saya itu pegang laptop ya baru kali ini. Sebuah anugerah tak terduga kami bisa dapat bantuan laptop" Demikian ucap seorang guru di NTT kala kawan saya kesana melakukan instalasi bahan ajar terintegrasi ke 240 laptop bantuan dari diknas pada 60 KKG dan MGMP di propinsi NTT. Setiap titik (KKG/MGMP) mendapat bantuan 4 buah laptop.

Program pemberian bantuan laptop ini dilakukan di 12 propinsi di Indonesia.  Keduabelas propinsi itu adalah NAD, Sumut, Riau, Kalbar, Kaltim, Sulut, Malut, Maluku, Papua, NTT, Bali dan DIY. Jumlah bantuan ke setiap propinsi berbeda, tergantung pada seberapa banyak daerah terpencil yang ada di propinsi tersebut. Ya, bantuan ini memang ditujukan bagi KKG/MGMP di daerah terpencil.

Bantuan laptop tersebut dilengkapi pula bantuan bahan ajar terintegrasi berbasis web. Bahan ajar ditujukan bagi siswa kelas 4, 5 dan 6 SD serta kelas 7, 8 dan 9 SMP. Guru tidak hanya dapat menggunakan saja melainkan juga disediakan editornya, sehingga setiap saat mereka dapat menambahkan materi maupun latihan soal. Interfacenya di buat sesederhana mungkin dan berbasis GUI untuk memudahkan para guru tersebut.

Pendampingan dilakukan oleh LPMP.  Sehingga jika para guru menemui kesulitan/masalah dalam penggunaan bahan ajar untuk proses pembelajaran dikelas, mereka dapat berkonsultasi ke LPMP di daerahnya masing-masing.

Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh guru-guru tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline